Share

Bantu  Mertuaku Ngerjai Pelakor
Bantu Mertuaku Ngerjai Pelakor
Penulis: Athena Casandra

Bab 1 Luar Biasa Harmonis

Penulis: Athena Casandra
Ayahku sangat memanjakan putrinya.

Dari kecil sampai dewasa, aku selalu mendapatkan apa saja yang aku mau.

Namun, ibuku itu wanita yang sangat baik. Selama ada orang yang berani buka mulut, mereka bisa mengambil barang apa saja dari rumahku.

Jadi saat aku masih kecil, dari mainan ukuran kecil sampai perkakas rumah tangga kami yang ukurannya besar, semua orang bisa mengambilnya sesuka hati mereka.

Ibuku juga merupakan orang yang sangat memanjakan adik laki-lakinya.

Ibuku memberikan penghasilan ayahku pada adiknya untuk membeli rumah, mobil dan juga biaya nikah. Bahkan anak-anak dari pamanku pun dibesarkan dari uang ibuku.

Ayahku bersimpati dengan masa kecil ibuku yang tidak mendapatkan kasih sayang apapun, tetapi ibuku malah memperlakukan ayahku seperti orang bodoh saja.

Setelah berkali-kali gagal menentang, akhirnya aku pun menjadi galak, agresif, dan suka mengumpat.

Semua yang ada dalam jangkauanku, bahkan hewan yang lalu lalang saja akan kutampar sebagai pelampiasan amarahku.

Sejak saat itu, tak seorang pun yang berani mengambil barang-barang dari rumahku lagi.

Bahkan kata sandi pembayaran milik ibu dan ayahku, semuanya diatur olehku.

Ibuku yang lemah dan tak bertenaga, jatuh di pelukan ayahku dan mulai menangis.

"Anak kita bahkan tidak tahu berbagi, bagaimana dia bisa bertahan saat terjun ke masyarakat nanti?"

Aku memutar mataku dan berkata, "Ibu tampaknya sangat suka berbagi, kenapa kamu tidak berbagi suamimu dengan orang lain saja? Aku tidak keberatan kalau memiliki seorang ibu tiri."

Membiarkan orang lain menindas diri sendiri tanpa perlawanan adalah tindakan yang lemah.

Kalau saja aku tidak menghentikannya, ibuku pasti akan memberikan dua pertiga harta milik ayahku.

Bersikap galak dan mengumpat adalah keunggulanku. Selama aku merasa tidak setuju, aku akan segera menyerang mereka tanpa ampun.

Pada akhirnya, pamanku dan keluarganya yang seperti benalu itu, tidak berani lagi datang ke rumahku.

Setiap kali adik sepupuku menangis, bibiku akan mengetuk jendela dan berkata, "Kakak sepupumu sudah datang!"

Adik sepupuku langsung terdiam dan tidak berani mengatakan sepatah kata pun.

Semua orang bilang kalau Jessica Wilson, putri sulung dari Keluarga Wilson, adalah seorang wanita yang kasar dan tidak akan pernah bisa menikah.

Alhasil, aku tidak hanya bisa menikah, aku juga menikah dengan orang yang kaya raya.

Setelah menikah, ibu mertuaku sangat sayang padaku, suamiku juga sangat penurut. Kehidupanku menjadi sangat tentram.

Sampai-sampai aku tidak punya kesempatan untuk memamerkan kemampuan dalam bertengkar.

Aku dan suamiku, Anthony Spencer, bertemu melalui sebuah kencan buta.

Saat pertama kali bertemu, aku bilang padanya kalau aku itu pemarah dan memintanya untuk berpikir matang-matang. Tak disangka, pria itu malah mengangguk dengan wajah memerah dan berkata kalau dia memang menyukai wanita pemarah.

Ayah mertuaku, Jonathan Spencer, dia seorang direktur grup perusahaan yang bergerak dalam perdagangan ekspor - impor. Sedangkan ibu mertuaku, Silvia Haley, dia telah mengelola lebih dari belasan sekolah taman kanak-kanak.

Aku dan suamiku bertemu secara kebetulan. Dia datang ke restoran kami untuk membahas bisnisnya dan aku malah mengira kalau dia sedang kencan buta.

Pada akhirnya, dia jatuh cinta padaku pada pandangan pertama dan menyatakan dengan jelas kalau dia hanya ingin menikahiku.

Setelah bertemu orang tua masing-masing, ayah mertuaku baru mengetahui kalau aku hanyalah anak perempuan seorang manajer pabrik kecil yang terkenal dengan sifat pemarahnya.

Ayah mertuaku merasa sangat tidak puas, tetapi suamiku mengancam akan bunuh diri kalau tidak diperbolehkan menikah denganku.

Aku pun akhirnya menjadi nyonya di Keluarga Spencer.

Aku mengira pasti akan terjadi kekacauan dan pertikaian begitu aku masuk ke rumah keluarga suamiku.

Ternyata ibu mertuaku sangat pendiam dan tidak pernah mempersulit aku. Dia selalu berbicara padaku dengan nada yang sangat lembut.

Semua rumor pertarungan antara ibu mertua dan sang menantu yang aku nanti-nantikan pun hancur berkeping-keping.

Setelah dua tahun menikah, kehidupan keluarga kami berjalan luar biasa harmonis.

Sampai suatu ketika Celine Haley, wanita idaman ayah mertuaku, menelepon dan meminta ayah mertuaku pergi ke luar negeri untuk menemuinya.

Ini pertama kalinya aku melihat raut wajah ibu mertuaku yang tampak sangat marah.

Aku pun langsung pergi melihat-lihat album foto di dalam rumah.
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terbaru

  • Bantu Mertuaku Ngerjai Pelakor   Bab 11 Harapan Baru

    Aku menoleh pada Jonathan dan berbicara dengan perlahan."Ayah, Ibu telah menjalani seluruh hidupnya demi kamu dan Keluarga Spencer, tapi kamu tidak melihat dedikasinya sama sekali. Kamu malah tertarik dengan seorang pelakor seperti Celine, sampai membuatmu tergila-gila hanya dengan beberapa kata manisnya saja.""Menantu perempuanmu merasa kalau kamu tidak mampu membedakan mana yang benar dan yang salah, kamu sama sekali tidak layak untuk menduduki posisi direktur Spencer Group," lanjutku.Pada saat itu, para tetua yang merasa malu mencoba menghentikan aku.Aku melambaikan tanganku dan menunjukkan kehebatanku."Sebenarnya, bagaimanapun juga, Spencer Group tidak ada sangkut pautnya dengan aku. Aku hanyalah seorang menantu, hanya orang luar. Tapi, aku juga tahu kalau Spencer Group telah melalui pasang surut selama puluhan tahun dan akhirnya sampai ke titik saat ini.""Semua orang yang hadir di sini, bisakah kalian menyaksikan Spencer Group jatuh ke tangan seorang penjilat seperti itu?" t

  • Bantu Mertuaku Ngerjai Pelakor   Bab 10 Berupaya Menghentikannya

    Begitu mulai, ibu mertuaku, Silvia, naik ke atas panggung dan berbicara. Dia menyatakan kalau pertemuan kali ini diadakan olehnya dan akan sepenuhnya dipimpin oleh menantu perempuannya, yaitu aku.Aku menyalakan layar proyeksi dan menunjukkan pada semua orang halaman presentasi yang aku buat dalam satu malam.Pertama, ada bukti surat hubungan orang tua dan anak.Surat keterangan hubungan orang tua dan anak itu dengan jelas menyatakan kalau putri Celine adalah putri kandung dari sang juragan minyak.Sertifikat ini juga diberikan oleh putra kandung juragan minyak tersebut, yaitu mantan suami Celine.Demi menjaga kesehatan mata para lansia yang hadir, aku menjelaskan secara khusus pada semuanya."Pertama-tama, surat keterangan hubungan orang tua dan anak ini dapat membuktikan kalau Bu Celine berselingkuh dengan ayah mertuanya, lalu melahirkan seorang anak perempuan."Aku lanjut berbicara, "Selanjutnya, aku akan menghubungi mantan suami Celine dan menggunakan kesaksian pribadinya untuk men

  • Bantu Mertuaku Ngerjai Pelakor   Bab 9 Mari Kita Mulai

    Berita itu menjelaskan kalau Jonathan membawa Celine menghadiri perjamuan pesta secara besar-besaran.Pada jamuan makan itu, Celine mengenakan gaun malam berwarna hijau muda dan tampil menonjol sebagai pendamping wanita Jonathan.Ada banyak orang di pesta itu yang mengenal ibu mertuaku, Silvia. Ketika mereka menanyakan situasi secara rinci, ayah mertuaku, Jonathan, hanya menertawakannya dan berkata kalau Celine adalah adik perempuan Silvia.Alhasil seusai jamuan pesta, mereka berdua tak sabar untuk berciuman mesra di tempat parkir bawah tanah. Mereka berciuman dengan sangat bergairah sampai tidak bisa melepaskan satu sama lain.Foto itu diambil oleh seorang wartawan tak dikenal dan diunggah di internet.Pada hari itu, kabar berjudul [Presiden Spencer Group Berselingkuh] pun menjadi berita hangat.Harga saham Spencer Group juga ikut goyah karena berita tersebut.Celine memang seorang pelakor berpengalaman. Hanya dalam satu hari, dia bereaksi dan mengunggah video berisi bukti hubungannya

  • Bantu Mertuaku Ngerjai Pelakor   Bab 8 Difoto Wartawan

    Benar juga, yang satu bersedia menipu dan yang lain bersedia ditipu, mereka berdua sama saja.Aku pun mengganti topik. "Apakah Ibu mau ke bar? Yang ada banyak pria tampannya."Aku mengendarai mobil atap terbukaku dan mengantar ibu mertuaku langsung ke bar.Ini pertama kalinya Silvia mengunjungi tempat seperti itu. Mungkin karena aku bersamanya, dia tampak sangat bersenang-senang.Silvia minum banyak gelas anggur dan berbincang padaku.Ketika Silvia berbicara tentang kesedihannya, dia bahkan meneteskan air mata lagi.Menangislah, keluarkan saja semua air matamu.Sisi buruk dari bermain bersama ibu mertua adalah, pada saat kami berjalan pulang dengan sempoyongan sambil bergandengan tangan.Kami berjumpa dengan suamiku, Anthony, yang baru saja kembali dari lemburnya.Ketika dia melihat kami, dia tampak kesal.Setelah menenangkan ibu mertuaku, Anthony menyeretku ke kamar tidur.Melihat kerutan di dahinya, aku mengulurkan tangan untuk membantu Anthony mengendurkan alisnya.Namun, Anthony me

  • Bantu Mertuaku Ngerjai Pelakor   Bab 7 Pura-pura Nggak Tahu

    Silvia mendengkus dan bercerita padaku tentang masa lalunya.Saat itu, dia baru saja kembali ke Keluarga Haley dan tidak tahu aturan apa pun. Dia diejek setiap hari karena gaya berpakaiannya yang tidak modis.Bahkan ketika dia baru saja pindah ke sekolah bangsawan, dia juga mengalami penindasan di sekolah.Suatu hari, dia dihadang oleh sekelompok siswa putri di gerbang sekolah dan Jonathan yang menyelamatkannya.Pada saat itu, Silvia pun jatuh cinta pada Jonathan.Namun, karena Silvia tahu Jonathan telah bertunangan dengan Celine, dia pun memendam perasaan tersebut.Kemudian, Celine pergi ke luar negeri untuk menikah dan Jonathan menjadi lajang lagi. Silvia menyadari kalau kesempatannya telah tiba.Dia perlahan-lahan mendekati Jonathan dan akhirnya sukses menikahi Jonathan.Setelah menikah, Silvia tahu kalau Jonathan tidak bisa melupakan Celine, tetapi dia berpikir kalau bongkahan es pada akhirnya akan mencair. Dia berharap Jonathan akhirnya bisa menyadari usahanya.Makin Silvia berbic

  • Bantu Mertuaku Ngerjai Pelakor   Bab 6 Begitu Setia Padanya

    Entah sejak kapan Anthony kembali ke rumah, dia menangkis tangan Jonathan yang hendak menamparku."Siapa yang kamu panggil wanita kurang ajar?"Anthony selalu bekerja lembur akhir-akhir ini dan hanya bisa pulang ke rumah pada tengah malam setiap hari.Aku memandang sosok Anthony yang berdiri tegap di hadapanku. Dia tampak begitu lelah sampai aku tak dapat menahan perasaan tercekat di tenggorokanku."Ayah, aku menikahi Jessica untuk membiarkan dia menikmati hidup yang baik, bukan untuk dipukuli olehmu! Kalau sampai terjadi lagi, jangan salahkan aku, kalau aku sampai memutuskan hubungan denganmu."Anthony memandang Celine dan putrinya, yang masih meneteskan air mata sambil berpura-pura ketakutan dan tampak menyedihkan. Dia pun mendengkus dengan dingin."Hm, benar juga. Kalaupun aku memutuskan hubunganku denganmu, masih ada orang lain yang rela memanggilmu sebagai ayahnya."Usai mengatakan itu, Anthony memegang tanganku dan Silvia, lalu langsung menuju ke kamar tidur.Aku mengangkat kepal

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status