Share

Chapter 49 Shackles

Ayse memutuskan untuk mengunjungi Grand Baazar, Istanbul, Turki.

Ia ingin mengintip kembali kemegahan dari pasar tertua dan terbesar di dunia. Seingatnya, kali terakhir ia pergi ke sini adalah hari terakhir sebelum ia dan Can memutuskan kembali ke Ankara setelah menikmati keindahan Bosphorus.

Perempuan itu mengulum senyum. Ia mengulurkan tangan dan meraih beberapa pernak-pernik aksesori yang menarik perhatiannya.

“Aku ambil dua gelang ini,” ucap Ayse mengangsurkan gelang yang berwarna sama.

Evil eye atau mata setan.

Souvenir yang terkenal di Turki dengan perpaduan warna biru tua, putih dan biru muda dalam bentuk bulat. Konon sebagai jimat pelindung dari nasib buruk. Sebuah kebudayaan masyarakat tradisional Turki.

Nama khas di sana adalah Nazar Boncugu.

“Untuk pasanganmu, Nona?” tanya seorang lelaki tua yang sibuk membungkus pesanan Ayse, meskipun ia mengulum senyum,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status