Share

12. Tamu Tak Diundang

"Setelah hari ini, aku tidak bisa lagi menikmati masakanmu karena ... ini adalah pertemuan kita yang terakhir. Kita tidak akan bertemu lagi, Hans," ucap Shenka dengan sepasang mata yang menatap lurus menembus hati.

Hans membeku, udara di sekitarnya mendadak terasa dingin sedingin hatinya yang patah.

"Memangnya kamu mau ke mana?"

"Aku ... akan pindah, pergi dari kota ini."

"Kamu pasti bercanda, 'kan?"

Hans bertanya sambil menahan kecewa di dalam dada. 

"Tidak, Hans. Aku berkata yang sebenarnya. Ini adalah pertemuan terakhir kita," jawab Shenka.

Tiba-tiba Hans bangkit dari tempat duduknya, memegang kepalanya yang mendadak terasa pusing. Ia tahu, bukan haknya untuk mencegah Shenka, bahkan untuk bertanya alasannya pun ia tak pantas. Namun, Hans tidak bisa membohongi hatinya jika kata-kata Shenka terlalu mengejutkan. Hans bahkan sempat merasakan jantungnya seolah berhenti berdetak.

"Aku tahu ... aku tak pantas menanyaka

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status