Share

Benci Menjadi Cinta
Benci Menjadi Cinta
Penulis: RBiriR

Prolog

Di salah satu sekolah yang cukup terkenal di kotanya, terdapat perempuan yang bernama Sinta. Sinta ini anak yang pintar dan selalu berprestasi di sekolahnya dan ia juga selalu menurut kepada ibunya .Di saat Sinta sedang masuk ke dalam gerbang sekolahnya dengan berjalan kaki, tiba-tiba ada seorang laki-laki dari kejauhan masuk ke dalam gerbang sekolahnya dengan terburu-buru. Laki-laki tersebut bernama Leo. Laki-laki yang sangat ganteng tetapi menurut Sinta, Leo itu biasa saja karena sangat menyebalkan.

Lalu di saat Leo sedang terburu-buru, dia tidak sengaja terjatuh karena terkena tali sepatunya yang tidak terikat. Dia pun terjatuh mengenai tubuh Sinta sampai Sinta pun ikut terjatuh. Leo merasa tidak peduli dengan wanita yang dia senggol, dia pun langsung bangun dan pergi ke dalam kelas.

Sinta merasa kesal sekali dengan Leo karena dia menabrak dirinya sampai terjatuh tanpa meminta maaf. Sinta pun langsung berdiri dan masuk ke kelasnya. Untung saja baju Sinta tidak kotor dan keadaan pun masih sepi. Di saat Leo sedang berada di depan kelasnya, dia melihat wanita yang ditabraknya dan mukanya seperti sangat kesal.

Leo langsung mengumpat ke dalam kelasnya karena takut kalau dia marah-marah tidak jelas dan menjadi heboh di kelasnya. Apalagi Leo anak OSIS dia tidak mau namanya menjadi jelek di sekolahnya. Leo yang mengumpat di dalam kelasnya, dia tidak ketahuan oleh wanita yang ditabrak dirinya, walaupun melewati kelas Leo.

“Hampir aja gua ketahuan kalau ketahuan abis gua bisa-bisa heboh satu sekolah,” ucap Leo pada dirinya karena merasa takut dengan wanita itu. Di saat Leo sedang berbicara sendiri di dalam hatinya, tiba-tiba teman Leo menanyakan dirinya karena dia merasa heran dengan Leo.

“Leo lu kenapa ngumpet disitu kaya dikejar-kejar siapa aja sampai gua bingung dari tadi liatin lu,” ucap doni teman kelasnya Leo sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal.

“Ngga apa-apa kok bro gua cuman mau ngumpet aja soalnya enak di sini,” jawab Leo berbohong kepada temannya itu agar tidak ketahuan masalah dirinya dengan wanita itu.

“Apa enaknya bro di sebelah lemari yang kotor gitu kenapa ngga duduk di kursi lu aja.”

“Enak tahu bro coba aja nih haha.”

Leo pun langsung duduk di kursinya setelah dikatakan begitu oleh temannya. Baru saja Leo duduk di kursinya, bel masuk sudah berbunyi dan pelajaran pertama akan dimulai. Teman-teman Leo yang berada di luar kelas langsung masuk ke kelasnya, sampai kursinya pun sudah diduduki semua oleh teman-temannya.

Beberapa menit kemudian, guru Leo pun masuk dan langsung memulai pelajarannya. Di saat dia sedang belajar, Leo tiba-tiba kepikiran dengan wanita itu. Dia sangat bingung wanita yang dia tabrak itu siapa dan kelas berapa karena dia tidak pernah melihatnya di sekolah. Leo yang kebingungan dia pun berbicara sendiri kembali di dalam hatinya. “Jangan sampai deh gua ketemu dia lagi kalau ketemu cewe itu gua ngga tahu harus apa pasti dia bakal marah-marah dah.” Setelah berbicara sendiri, Leo tidak ingin memperdulikan masalah itu dan dia ingin fokus belajar saja. Tidak terasa Leo sudah melewati Dua pelajaran dan sekarang waktunya istirahat.

Kringggg.....Kringggg.....Kringggg

Leo dan teman-temannya pun langsung pergi ke kantin sekolahnya. Di saat dia dan temannya sedang berada di kantin sekolah, Leo melihat wanita yang dia tabrak itu. Untung saja dia tidak melihatnya. Baru saja Leo lega, dia melihat wanita yang dia tabrak itu menghampirinya dan seperti ingin marah-marah.

“Waduh cewe yang gua tabrak ngeliat gua lagi jangan-jangan mau kesini.” Leo pun sangat bingung harus berbuat apa, dia ingin pergi dari kantin pun tidak enak karena dia belum membayar makanannya. Di saat Leo sedang kebingungan dia pun punya ide untuk kabur saja dan menitipkan uangnya kepada temannya itu. Leo pun langsung melakukan idenya itu mumpung Sinta belum semakin dekat.

“Bro, bro gua nitip uang makanan gua yah bro soalnya gua lagi buru-buru nih makasih yah bro,” ucap Leo kepada teman-teman kelasnya yang berada di sampingnya dirinya sambil memberikan uangnya.

“Eh loh loh memang mau ke mana lu buru-buru perasaan bel juga masih lama,” tanya teman Leo karena merasa kebingungan dengan Leo.

“Ngga ke mana-mana bro bentar dulu bro dah.”

Leo pun langsung lari dan meninggalkan kantinnya agar bisa menghindari Sinta.

“Haduh malah kabur tuh orang gua harus ikutin dia.”

Sinta yang masih kesal sekali dengan Leo, dia pun mengejar Leo untuk membalas dendam. Lalu teman Leo yang sedang berada di kantin sangat bingung mengapa ada wanita yang mengejar Leo dan sepertinya wanita itu sangat marah kepada Leo. Di saat Leo sedang berlari, dia pun terjatuh dan Sinta yang melihat Leo terjatuh dia pun menertawakannya.

“Hahaha rasain lu jatoh kan akhirnya,” Sinta menertawakannya sambil jalan ke arah Leo. Setelah Sinta sudah dekat disisi Leo, Sinta pun menertawakannya kembali sambil memarahinya.

“Hahahaha....Ini akibat lu ngga tanggung jawab sama gua sekarang lu juga kaya gini kan, makannya jangan macem-macem sama gua.”

“Ye bukannya ditolongin malah ngetawain gua,” ucap Leo yang berusaha untuk bangun tetapi sangat sulit.

“Hah tolongin lu ? Lu aja nabrak gua bukannya tolongin malah kabur tanpa ada rasa bersalah, sekarang gantian lah iya kali gua tolongin lu,” Sinta merasa kesal sekali kepada Leo karena kejadian tadi pagi.

“Yah maaf gua tadi pagi lagi buru-buru,” Leo membuat alasan agar Sinta tidak marah-marah lagi.

“Ah alesan buru-buru kenapa lu bel masuk aja masih lama,” ucap Sinta yang sambil menekan kaki Leo karena merasa kesal sekali dengan ucapan Leo.

“Aduh aduh sakit, lu kenapa tekan kaki gua sih udah tahu lagi sakit malah ditekan,” jawab Leo yang merasa kesakitan.

“Upss maaf sakit yah iya udah gua duluan yah bye hahaha.” Sinta pun langsung meninggalkan Leo lalu temannya pun datang menghampiri Leo.

“Bro kenapa tiduran di situ diliatin banyak orang tuh,” tanya teman Leo yang melihat temannya sedang tiduran di jalan.

“Tiduran apanya gua jatoh nih, udah bantuin gua cepat.”

“Oh jatuh yah sini gua bantuin.”

Leo pun dibantuin oleh teman kelasnya dan merasa berdua langsung pergi ke kelas. Sesampainya di kelas Leo pun merasa kakinya sangat sakit sekali dan teman kelasnya pun langsung bertanya-tanya kepada dirinya.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status