Share

Keinginan Mama Yang Mustahil

Hari-hari Amanda diliputi sunyi di rumah yang cukup megah bergaya Eropa klasik itu. Apalagi setelah keputusannya untuk membagi hari dengan Ryan untuk 4 hari bersamanya dan 3 hari bersama Anasthasya. Dan sudah 3 hari ini, Ryan bersama Anasthasya, tak tahu pula apa yang Ryan lakukan bersama wanita yang digadang-gadang dicintai oleh suaminya itu.

"Malam ini harusnya Mas Ryan pulang, karena ini sudah tiga hari dia bersama dengan Anasthasya. Tetapi kenapa sampai sore belum ada pesan dari Mas Ryan? Apakah Mas Ryan benar-benar sudah tidak sudi untuk hidup berdua denganku?"

Amanda bertanya-tanya seraya menatap ke arah ponselnya yang sama sekali tidak ada pesan masuk satu pun itu. Sungguh, dia begitu miris karena suaminya itu tak ada di sampingnya dan dia juga tak mendapatkan cinta dari sang suami.

Amanda lantas meletakan kembali ponselnya ke atas meja ruang tamu, lalu dia memutuskan melenggang ke depan pintu setelah mendengar bel rumahnya itu berbunyi.

Amanda membukakan pintu rumahnya
Cesca

Makasih untuk semua yang sudah suprot dan menunggu cerita ini. Mulai malam ini saya akan up bab lagi seperti dulu lagi. Saya akan up bab setiap malam. Jadi stay tune terus ya! Nuhun Sadayana semuanya.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status