Share

Rahasia Besar

Angin bertiup semakin kencang dan terasa sangat dingin. Shreya pun memutuskan untuk kembali ke kamar. Jarum jam sudah menunjuk angka sepuluh, tetapi Felix belum juga masuk kamar. Akhirnya Shreya keluar hendak ke ruang kerja. Namun, langkahnya terhenti saat melihat pintu kamar Pricilla masih terbuka. Lekas ia menghampiri.

"Sayang, udah malam, kok, belum tidur?" sapa Shreya saat melihat Pricilla masih asyik bermain ponsel.

Tatapan sinis'lah yang Shreya dapatkan berikut dengan jawaban dingin Pricilla. "Ngapain ke sini? Ganggu aja!"

Shreya meraih gel lidah buaya dengan kemasan tube yang sengaja ia simpan di atas meja rias Pricilla.

"Sini, Tante olesin dulu jerawatnya," kata Shreya sembari duduk di samping Pricilla.

Trak!

Pricilla menepis tangan Shreya yang menyebabkan tube itu terlempar.

Shreya mengikuti ke mana arah tube itu terlempar, kemudian tersenyum simpul.

"Tadi Pak Joko sudah mengatakan semuanya sama Tante," ucap Shreya.

"A-apa?" Pricilla terkejut, kemudian ia terbatuk men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status