Share

Bab 27 : Sebuah Petunjuk

SEBUAH PETUNJUK

Andre semakin dongkol dengan Reno. Ia merasa Reno sudah di luar batas kewajaran dalam persaingan ini. Sampai-sampai memakai cara tidak benar. Menuduh, menghasut, menfitnah. Jangan-jangan, Reno juga sudah merencanakan sesuatu, demi memenuhi ambisinya. Begitu yang bermain di pikiran Andre.  Namun ia bergegas menepis pikiran itu. Apa yang Reno lakukan bukan urusannya.

Begitu Reno berlalu, Andre segera mengontak Anto untuk datang ke ruang kerjanya. Penasaran Andre sudah di ubun-ubun. Ia ingin segera mengetahui siapa pemilik notes itu. Makanya, begitu Anto mengetuk pintu, Andre segera mempersilakan masuk. Bahkan Andre sudah menunggu di sofa ruang kerjanya.

“Maaf, Pak,” sapa Anto sewaktu melihat raut wajah Andre yang terlihat gelisah.  Anto pun mengangguk, sebagai tanda penghormatan. Terang saja Anto menjadi ciut nyali mendapati perubahan raut muka Andre.

“Silahkan duduk!”

A

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status