Share

bab. 73 Pelukan misterius

“Hari ini aku sengaja ambil libur, Viv. Kamu mau kan kita jalan-jalan?” ucap Haikal sambil menyisir rambutnya yang basah.

“Apa gak apa? Bukankah bisnismu begitu penting untukmu?”

Aku mencolokkan ujung kabel yang terhubung dengan hair dryer.

“Gak ada yang lebih penting dari kebahagiaanmu.”

Aku tersenyum, sambil menatap wajahku di depan cermin. Parasku yang cantik kinj tengah tersenyum, mencoba belajar berdamai dengan takdir.

“Sinj aku bantu,” ucap Haikal yang kini mengambil barang yang kupegang, di sisirnya rambutku sedikit demi sedikit sambil mengarahkan benda pengering itu ke rambut panjangku yang masih basah.

Aku menatapnya dari cermin, lelaki bertubuh tegap tinggi dengan perut yang sedikit buncit itu tampak begitu serius dengan tugas salon dadakannya. Terkadang ia mengalihkan pandangan ke arah cermin, hingga pandangan kami saling beradu, lalu beberapa detik kemudian kami kembali fokus degan apa yang kami lakukan, Haikal mengeringkan rambutku dan aku memoleskan bedak ke wajahku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
eh siapa yg memeluk Viv.. Reynan kah?
goodnovel comment avatar
Ckhu Fiza
favoritnya aq jg loh author.........
goodnovel comment avatar
Fida Yaumil Fitri
kan tokoh favoritnya author ...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status