Share

Tolong dikondisikan!

George menatap dalam pada Kimberly dan Bryan silih berganti. 

Manik matanya sayu seiring tetesan cairan yang menggenang dari ujung matanya dan mengalir membasahi pipi. Ia mengangkat kepalanya, berharap cairan itu segera berhenti. Jemari sang putri terulur menyeka kedua pipinya. 

"Jangan seperti ini, Pa! Aku akan melakukan apa pun keinginanmu! Kimmy tidak ingin melihat Papa bersedih. Katakan padaku, Pa!" 

George tersenyum hangat. Ia mengangguk perlahan dan kini meraih jemari lentik yang baru saja digunakan untuk mengeringkan cairan bening dari matanya. Suasana mendadak haru biru. 

"Apakah benar kau mau menyanggupi apa pun keinginan Papa?" tanya George memastikan. Matanya membutuhkan jawaban pasti dari pemilik iris perak di depannya yang tak lain adalah putri kandungnya sendiri. 

"Iya, Pa. Apa pun itu!" tegas Kimberly tak meragu sedikit pun. 

"Menikahlah dengan Tuan Bryan, bagaimana pun desas-desus yang beredar me

Fredelina Putri

Semangatin aku dong!! Ahaaayyy...

| 1
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status