Share

Part 145 Cinta yang Indah 1

(Bukan) Istri Pilihan

- Cinta yang Indah

Author's POV

Mobil Agung langsung masuk ke dalam carport rumahnya. Hujan masih deras mengguyur malam.

Mereka turun. Agung membuka pintu samping yang terus terhubung dari area carport ke ruang keluarga.

Masuk ke dalam suasana rumah sepi. Ruang tamu hanya ada lampu malam yang menyala. Setelah mengunci pintu, ia menggandeng tangan istrinya menaiki tangga.

"Mbak ART ke mana, Mas?" tanya Lidia sambil melangkah di samping suaminya.

"Aku suruh pulang sore tadi. Selama tiga hari dia nggak akan ke sini. Kita habiskan waktu tiga hari hanya berdua saja," jawab Agung sambil memandang sang istri. Tatapannya begitu jahil dan menyiratkan rencana besar dalam benaknya.

Lidia bisa menangkap apa yang akan terjadi tiga hari ke depan. Siap-siap saja kalau ia akan dibuat tak berdaya oleh Agung.

Mereka berdua masuk kamar. Agung mengunci pintu. Meski tiada sesiapa di sana, ia tidak ingin dibuat was-was.

Kamar menguarkan wangi vanila, aroma kesukaan Lidia. Harumny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Claresta Ayu
eheeeem... yg lagi bulan madu, semoga adeknya Lili segera launcing yaaa?
goodnovel comment avatar
Yanyan
jangan tamat dulu Thor .. entahlah aku enggan berpisah
goodnovel comment avatar
Bunda Ernii
ciiiieee yg bulan madu... gassspolll mas Agung biar adeknya Lili segera hadirrr..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status