Share

Langkah Pertama

Gawaiku berdering, kulihat dari layar nama Pak Salman yang sedang menghubungi.

"Assalamualaikum, Pak," jawabku sopan.

"Waalaikumsalam, Yati. Kamu apa kabar, Nak?” tanyanya dari seberang telepon.

"Alhamdulillah, baik, Pak."

"Begini, Nak, Bapak sudah memasukkan surat laporan penipuan Arjuna. Jadi Bapak butuh kerja sama denganmu, Nak. Bapak butuh surat pernyataan kamu." Beliau menceritakan semua prosesnya.

"Baik, Pak, apa yang harus saya lakukan?” tanyaku setelah mendengar penjelasan dari lelaki yang telah membeli rumah peninggalan orang tuaku itu.

"Besok kamu datang ke kantor pengacara Bapak di kota. Nanti alamatnya Bapak SMS kamu, ya."

"Baik, Pak." Telepon pun terputus, dan SMS datang sesaat setelah perbincangan melalui telepon itu berakhir, berisikan sebuah alamat.

***

Pagi itu aku berangkat menuju kantor pengacara ditemani oleh Bu Sarti mengendarai taksi online, karena aku masih belum hafal betul dengan kota ini. Bu Sarti menemaniku, agar wanita itu tidak bosan juga di rumah. Itu a
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status