Share

15. Hanya Karena Tiga Detik

Kini, kehamilan Kirana sudah menginjak usia tiga bulan. Usia yang terbilang masih riskan bagi seorang ibu hamil. Mungkin, karena itulah Kirana tidak mendapatkan izin untuk bekerja seperti biasanya di butik. Kaivan melarang Kirana untuk melakukan aktivitas apa pun yang bisa membuatnya merasa lelah, termasuk berolahraga berat. Setelah dikertahui hamil, Kirana harus hidup sesaui dengan aturan yang dibuat oleh Kaivan dan dokter.

Hingga saat ini pun, Kirana masih belum percaya bahwa saat ini ada janin yang tengah tumbuh di dalam kandungannya. Lebih tidak percaya jika apa yang ia dan Kaivan lakukan saat bulan madu benar-benar berhasil menghasilkan buah hati yang tinggal menunggu waktu untuk dilahirkan ke dunia ini. Kirana mengurut pelipisnya, saat kesulitan untuk memilah perasaan yang tengah ia rasakan. Jujur saja, Kirana bingung apakah saat ini dirinya tengah merasa senang atau tidak. Ia benar-benar bingung, apalagi saat dirinya teringat dengan taruhan yang ia buat dengan Kaivan sebelumnya
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status