Share

Ajakan Darell

Dengan manja Jenny mengalungkan kedua lengannya di leher Darell. Membiarkan laki-laki itu menyentuh lembut pahanya yang terbuka.

"Membuatku nyaman? Maksudmu?" tanya perempuan berambut panjang itu tak mengerti.

Jemari Darell menyentuh dagu perempuan dalam pangkuannya. 

"Aku punya penawaran untuknya, Sayang." 

"Penawaran apa?"

"Menikah denganku," jawab Darell santai seolah tanpa beban.

Jenny yang terkejut dengan perkataan Darell pun langsung berdiri. 

"Kamu nggak lagi mabuk kan Rell?" tanya Jenny.

"Apa kamu mencium aroma alkohol dari napasku?" 

Jenny merasa ada yang aneh dari ucapan Darell. Meski ia sempat mencoba menghubungi Darell saat hubungan mereka berakhir, namun sebenarnya ia sadar kalau laki-laki ini tidak bisa berkomitmen dengan perempuan.

Ajakan menikah dari Darell terasa begitu tiba-tiba

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status