Share

Akhirnya Cinta

🏵️🏵️🏵️

Saat aku masih memandangi wajah Keyra di ponsel, air mata ini pun jatuh membasahi pipi. Aku sedikit terkejut karena tiba-tiba ada panggilan masuk di ponselku. Terdapat nama Alea di layar.

“Halo, Al. Tumben nelepon.” Aku menyapa adik sepupuku tersebut di telepon.

“Suara kamu kenapa? Seperti orang yang baru nangis.” Ternyata Alea menyadari perubahan suaraku.

“Nangis? Nggak banget, deh.” Aku berusaha mengelak.

“Oh, iya ... aku lupa kalau kamu nggak mungkin nangis. Kamu, kan, orang paling egois dan tegaan.” Aku tidak mengerti kenapa Alea berkata seperti itu.

“Maksud kamu apa, Al?”

“Setelah kamu mendapatkan semuanya dari sahabatku, kamu dengan tega mencampakkan dirinya. Dasar laki-laki nggak bertanggung jawab.” Aku makin bingung dengan tuduhan Alea. Setelah dia melontarkan kalimat itu, dia pun mengakhiri pembicaraan lalu menutup telepon. Apa maksud wanita itu?

POV KEYRA

🏵️🏵️🏵️

Sudah hampir tiga bulan lamanya, aku terpisah dari Farid. Laki-laki yang telah menanamkan benih di ra
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status