Share

Tamat.

Judul: Ibuku teraniaya di rumahnya sendiri.

Part: 25.

***

POV Reno.

***

Hari ini adalah hari paling membahagiakan sepanjang hidupku.

Ibu akan berangkat umroh memenuhi impiannya.

"Titip Sita ya, Ren. Tolong jaga dia dengan baik selama Ibu tidak di rumah," kata Ibu. Sebelum ia berangkat.

Aku tersenyum mengiyakannya. Betapa Ibu sangat menyayangi Sita.

.

Waktu berjalan, aku dan Sita kompak mengurusi usaha yang kini tengah naik daun.

"Rumah terasa sepi ya, Mas tanpa Ibu," ucap Sita sedih.

"Iya, Dek. Tapi Ibu kan tidak lama di sana," sahutku.

"Aku sudah tak bisa jauh-jauh dari Ibu," papar istriku.

Aku meraihnya ke dalam dekapanku. "Terima kasih, Dek. Terima kasih karena telah membuat Mas begitu bangga padamu."

.

10 hari kemudian ....

Ibu pulang dan kami kembali berkumpul. Rasanya sangat membahagiakan.

"Ibu," lirih Sita memeluk tubuh Ibu.

"Kenapa, sayang? Kau pasti merindukan Ibu kan?" Ibu tersenyum sambil membelai kepala Sita.

Sita menangis tanpa menjawab. Sedangkan aku turut bergabung da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status