Share

Bolehkah aku menciummu?

Abbas menyentuh pipinya, kemudian membelainya lembut.

Sentuhan tangan Abbas membuat hatinya merasa bergidik. Sayyidah tak kuasa, perlahan ia memejamkan mata.

“MasyaAllah tabarakallah istriku, permataku, bidadariku.”

Pujian Abbas semakin melambungkan hati Sayyidah keangkasa. Binar netra Abbas menatap lekat wajahnya.

“Boleh aku mencium keningmu?” izin Abbas kembali.

Kali ini Sayyidah tak mampu menjawab, hatinya telah di selimuti perasaan bak ratu yang sedang di puji. Ia hanya menganggukkan kepalanya.

Cup ...

Abbas mencium kening Sayyidah dengan lembut.

“Hehehehe ....” Tiba-tiba Abbas terkekeh.

“Kamu kenapa?” Netranya terbuka seraya melebarkan pupilnya. 

“Kalau kamu anggun kaya gini rasanya seperti bidadari, cantik sekali ... tapi kalau kamu lagi marah-marah dan ngambek seperti sebelum-sebelum ini, kamu kaya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status