Share

BAB 11 PERNIKAHAN (TAK) DIINGINKAN

“Apa kau lihat Tuan Sean memberi napas buatan pada wanita itu? Padahal ada istrinya di sana..” Sayup-sayup suara terdengar ketika Luna baru mendapatkan kesadarannya.

Sekilas, Luna bisa melihat sebuah kamar berukuran kecil berbahan 90 persen kayu dengan penerangan seadanya, tempat ia terbaring lemah. Ia mungkin sudah berada di salah satu rumah penduduk di sekitar Sungai Davonte, tempatnya tenggelam dan pingsan beberapa waktu lalu.

Tunggu. Tapi apa maksud perkataan orang-orang tadi?

Suara-suara di sekitar Luna mulai menghilang, seiring dengan pemberitahuan untuk mengakhiri aktivitas karena cuaca ekstrem yang melanda sungai maupun air terjun Davonte ini. Mereka juga dihimbau untuk memasuki bus yang akan membawa mereka pulang.

Luna yang masih berada di kamar tersebut, hendak mengikuti mereka yang sudah berangsur-angsur pergi, tepat ketika pintu kamar terbuka dan menampilkan sosok yang terus memberinya perasaan aneh sejak kemarin.

Tuan Sean!

Baru saja mata mereka beradu pandang, Tuan Se
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status