Share

07 . Berteduh yang membuat kisruh

"Kupinjam bahumu sesaat, untuk merebahkan kepalaku agar reda suara tangis di hatiku. "

_______________________________________

Sedang asik berjalan sembari mengenang kembali kejadian konyol dimasa kecilnya terkait mitos pohon beringin, Ghania merasa ada yang mengikutinya.

Tiba-tiba ada yang mencekal tangannya  membuat Ghania terkejut.

Gadis itu segera menoleh kebelakang dan seketika jeritannya pun keluar.

"Waaaaa... Emak! "

Tampak seorang pria berwajah kotor karena debu memengangi tangannya sembari tertawa.

Seketika rasa takut memguasai diri Ghania. Gadis itu berusaha melepaskan cekalan tangan pria tak dikenal itu.

"Mau kemana lagi, neng. Ayo, kita pulang,"ucap pria itu tetap memegang tangan Ghania.

"Saya bisa pulang sendiri. Tolong,  lepasin tangan saya." Ghania berkata dengan wajah yang pucat.

Lavender_fla2875

Terima kasih sudah membaca cerita ini.. Dan saya berharap pembaca sekalian bisa menjadi pembaca setia saya... Saya menerima segala masukan berupa komentar yang bisa menjadi bahan perbaikan dari novel yang saya tulis. Ikuti terus kisah Kemal dan Ghania dalam Cinta Seorang Pria.. Saya yakin pembaca semua tak akan bosan.. Salam dari saya Lavender._fla

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status