Share

Chapter 8

"Kak, ayo kita makan malam bersama. Ibu panti dan yang lainnya sudah menunggu," Ujar Putri pada Nayla yang sedang duduk termenung sendirian di taman panti.

"Putri, Ayo kita tinggalkan saja dia kalau tidak mau," suara teriakan Chiko membuat Nayla langsung menoleh kearah bocah kecil yang berdiri di teras panti itu.

"Tidak usah didengar, Kak. dia memang suka begitu. Ayo."

"Putri duluan saja. Kakak masih ingin disini , didalam sedikit gerah," Balas Nayla.

"Yasudah kalau begitu aku masuk ya, Kak,"

Nayla sedikit menyunggingkan senyumnya saat melihat Putri dan Chiko berjalan bersama masuk kedalam panti. Tadi siang mereka masih bertengkar tapi sekarang tiba tiba sudah akrab. "Putri yang introvert saja bisa berubah kenapa aku tidak ? Bahkan dia masih kecil, tapi sudah berani mengambil langkah lebih baik," gumam nya kembali mendongakkan kepalanya keatas. Mamandang bintang yang berlomba mengerlipkan cahayanya terangnya.

Su
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status