Share

Bab 9. Kesedihan Wanita

“Adi!”

Teriakan seseorang dari depan resto membuyarkan dua pikiran yang sedang mereka-reka apa gerangan hubungan anak kecil itu dengan Pak Candra.

“Mama!” teriak anak kecil yang bersama mereka. Anak itu juga turun dari kursi dan berlari menuju ibunya.

“Adi, kamu membuat Mama khawatir!” Sesaat kemudian, wanita itu melangkah maju dan menemui Sasha dan Inka lalu berkata, “Terima kasih ya sudah menjaga anakku. Astaga, aku hampir gila dibuatnya!”

“Kebetulan kami melihatnya.” Sasha langsung membalas.

Mata wanita itu lalu tertuju pada makanan yang ada di atas meja. Ia menatap wajah anaknya dan mulai menatap dengan tajam.

“Aku tidak memintanya, Ma. Mereka yang menawari aku makan,” ucapnya. “Iyakan, Kak?” Menunggu sebuah konfirmasi dari Sasha dan Inka.

“Tidak apa-apa, Bu. Kami senang bisa membantu.”

Lain di mulut dan lain di hati. Bagaimana pun juga Sahsa masih menganggap makanan seharga 80.000 itu mahal. Sasha dan Inka merasa seperti pahlawan kali ini.

“Duh, aku kayak enggak sopan sekali ya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status