Share

Bab 7 ( Hari Pernikahan )

Sada dan kedua orang tuanya bertamu ke rumah may untuk melangsungkan lamaran dan menetapkan hari pernikahan, sebuah mobil Honda jazz telah Sada siapkan sebagai mahar untuk pernikahan dengan may, sesuai dengan yang may inginkan

Sada meminta pada kedua orang tua may untuk mempercepat pernikahan, dan benar saja pernikahan itu akan dilaksanakan sebulan setelah lamaran, hal ini membuat Sada sangat bahagia, dan may juga sangat bahagia saat mengetahui hari pernikahan itu dipercepat.

Semua berjalan sesaui rencana Sada, sejauh ini apa yang Sada inginkan berjalan dengan lancar, setiap hari sada Selalu menemui may di rumahnya,dan Sadapun sering mengajak may jalan² entah itu cari makan, nonton bioskop ataupun bermalam Di hotel.

Sada dan may sudah seperti suami istri yang sangat Dekat,may selalu menempel pada tubuh tubuh sada,seolah2 Sada adalah besi dan may magnetnya, kita berdua tidak bisa dilepaskan,orang tua may juga sangat menyayangi sada,terlihat dari sikap mereka yang sudah menggagap sada seperti anaknya sendiri.

Dan sikap angkuh may yang dulu sekarang sudah tak ada lagi sada sangat yakin jika may saat ini benar-benar sangat mencintai Sada.

Saat sada mengobrol berdua dengan may di sebuah restoran, may berkata pada sada bahwa may ingin segera menikah dengan Sada dan tak sabar menunggu hari pernikahan itu.

Sada yang mendengar ucapan may merasa sangat bahagia, secara reflek Sada memeluk tubuh may dengan erat, dan sad sadar Banyak pasang mata yang sedang melihat Sada memeluk tubuh may, sada tak menghiraukan semuanya seakan akan dunia ini hanya milik Sada dan may.

Saat Sada memeluk tubuh hangat may, sada berbisik pelan ditelinga may dan berkata, jadilah yang terakhir dan menetaplah sampai Akhir, kamu tak kan menjalani duniamu lagi, karna semua ini akan menjadi dunia kita.

May tercengang dengan perkataan Sada, dari mana sada bisa mendapatkan kata² itu, karna hal itu bertolak belakang dengan sifat Sada dulu saat pertama kali may mengenalnya.

***

Besok adalah hari pernikahan sada dan may, hari ini may dan keluarganya sangat sibuk menyiapkan segala keperluan pernikahan, sedangkan Sada dan keluarganya masih santai dan tenang dirumah, kemarin sada sudah memberitahukan keluarganya jika sada tidak akan menikahi may dan saat sada melamar may Hanya semata-mata untuk membuat wanita itu jatuh cinta pada Sada.

Sada memberikan kunci mobil Honda jazz,yang seharusnya jadi mahar pernikahan diberikan pada ayahnya lalu sada berkata padanya bahwa nanti malam sada akan pergi ke Jakarta untuk kembali bekerja disana.

Keluarga sada sudah mengetahui semua yang terjadi, maka dari itu mereka menurut pada keinginan Sada.

Ketika Jam menunjukan pukul 19:00 sada berangkat ke Jakarta dengan cepat dia melajukan mobilnya meninggalkan kampung halamanya.

Sekitar jam 2 pagi sada sampai dijakarta, perjalanan yang cukup jauh membuat tubuh sada menjadi sangat lemas, sada beristirahat Di atas sofa Di rumah pak Joko.

Keesokan paginya saat Sada terbangun terlihat ada lebih dari 50 panggilan tak terjawab dari may dan beberapa nomor yang tak Di kenal dan rentetan pesan seakan akan sedang meneror Sada.

Sada mematikan ponselnya tanpa membaca pesan yang may kirimkan padanya, sada yakin saat ini hati wanita itu sangatlah hancur, tak bisa dibayangkan betapa malunya may dan keluarganya saat tau dia tidak jadi menikah.

Dan yang lebih parahnya lagi para tetangga may yang bermulut ember itu pasti akan mencemohi may dan membuat wanita itu menjadi sangat malu hingga akan berusaha menutupi wajahnya.

Raut muka bahagia tergambar jelas di wajah Sada, Sada tertawa sangat keras hingga membangunkan pak Joko yang sedang tertidur.

Sudah sekian lama berlalu pak Joko pun sudah lama kembali ke Jakarta dari libur panjangnya di luar negri.

Dia bertanya tanya apa yang membuat Sada tertawa hingga begitu keras, sada menjelaskan semua pada pak Joko apa yang telah terjadi selama sada di kampung, dan aku terkejut saat pak Joko menyuruhku untuk meminta maaf pada may.

Pak Joko menjelaskan panjang lebar apa yang harus Sada lakukan dan Sada pun mulai mengerti maksud dari perkataan lelaki tua itu, dia menyuruh sada meminta maaf pada may lalu berkata padanya bahwa ada seorang gadis dijjakarta yang hamil karna sada dan hari ini sada akan menikah dengan gadis itu.

Dengan hal seperti itu pasti akan membuat may jauh lebih sakit hati,ucap pak Joko pada Sada, ternyata pak Joko lebih tau banyak hal tentang cara menghancurkan hati wanita.

Sada tertawa kegirangan dan langsung menelfon may sada meminta maaf padanya dan menjelaskan bahwa sada akan menikah dengan seorang gadis dikota karna Sada telah membuat gadis itu hamil.

Sada mendengar hisap tangiis may dari telfon dan sada juga pura-pura menangis dan berkata kepadanya.

“aku sangat mencintaimu may tapii aku tak bisa menikah denganmu,wanita ini lebih membutuhkan aku may,aku tak mau lari dari tanggung jawab maafkan aku telah membuatmu kecewa,aku ingin kamu mencoba untuk mengikhlaskan aku dan,semoga kau selalu bahagia meski bukan aku yang membuatmu bahagia”

Sada pun langsung menutup telfon dan tersenyum bahagia, pak Joko pun menyambut kebahagiaan sada dan menyuru Sada untuk mengadakan makan² di hari yang membahagiakan ini karna telah berhasil melakukan pembalasan dendam kepada seorang wanita yang telah menghancurkan hati Sada.

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status