Share

17.Mulai perubahan

Pagi harinya Fia sudah siap dengan seragam sekolahnya. Dia juga sudah siap untuk berangkat sekolah. Saat Fia turun ke bawah ternyata anggota keluarganya sudah berkumpul di ruang makan.

“Fia mulai sekarang kamu berangkat dan pulang bersama om Ridwan” kata sang ibunda dengan raut wajah tak terbantah.

“Iya bunda” kata Fia dengan nada pasrah.

“Dan ingat pesan paman” kata pamannya dengan datar.

“Beri satu alasan untuk Fia, kenapa Fia harus mematuhi perintah paman” kata Fia tak kalah datar. Karena menurutnya pesan dari pamannya adalah sebuah perintah yang tak bisa dia bantah.

Paman Fia yang mendengar ucapan keponakannya hanya menatap Fia dengan tatapan marah dan dingin. Karena sejak dulu tak ada yang berani membantah perintahnya ini pertama kalinya ada yang membantah perintahnya selain istrinya.

Bunda Fia yang melihat tatapan kakak tertuannya merasa tak enak hati.

“Nanti setelah pulang sekolah bunda jelaskan, sekarang kamu makan dan jangan membantah perintah pamanmu” kata bunda Fia sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status