Share

Bab 18

POV INDAH

Setelah menepikan mobilnya, pemuda itu pun keluar dari mobilnya. Tubuh atletis tinggi semampai itu berjalan menghampiri kami sambil membuka kacamatanya. Setelah turun aku sudah dapat mengenalinya. Siapa lagi kalau bukan Reyhan Aditya Wijaya. 

"Ko bisa laki-laki beku itu? Ngapain coba nyari rumah sewaan? Inalilahi wainailaihi rojiun… Reyhan," ucapku membatin sambil menggelengkan kepala. 

"Ya Allah, ya Robbi," batinku lagi. Terlalu….

"Ini, Neng orang yang sudah dulu menyewa rumah ini," ujar Si Bapak. 

"Iya, Pak. Nggak apa-apa. Biar saya cari tempat lain. Bapak kasih dia saja," ujarku. 

"Saya ambil rumah ini," ucap Reyhan s

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Rosmi Sarianthi
koinnya kebanyakan Thor cuman untuk membuka perbabnya, mahal......
goodnovel comment avatar
Gusty Ibunda Alwufi
ya ampun jgn2 indah bersebelahan sm kontrakan hendra .kasian indah masak jodohnya bakal balik lagi sm danang ngak rela.
goodnovel comment avatar
Yulia Latumahina
koinnya kebanyakan, mahal
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status