Share

Bab 82

lunar berlari diikuti sania dibelakangnya yang selalu menegurnya, tetapi lunar benar-bnenar bukan dirinya lagi saat itu, dia sudah menmpakkan sosok pembunuhnya sama seperti saat itu, saat dia membunuh orang tua dinar

"hentikan....,!!" teriak lunar membuat seisi ruangan menggelegar, dion yang melihat itu sangat terkejut dan menumpahkan darah itu dari tangannya yang akan diberikan pada ibunya, dion sangat kesal 

"siapa kamu? beraninya kamu mengangguku dan berada dipulauku?" tanya dion sangat marah

tetapi lunar tidak mendengarkan itu dan tidak memberi penjelasan apa-apa, dia langsung menyerang dion dan langsung mencabik-cabiknya seketika, bahkan dion tidak sempat untuk melarikan diri sedikitpun, dion sudah tergeletak didepan wanita yang tergolek lemah diatas tempat tidur itu, tubuh dion sangat menggenaskan dan darah bercucuran sana sini memvuat sania menutup mulutnya, dan tentu saja semua duyung dan raja juga melihat itu dari bawah karena semua disana sanga

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status