Share

Bab 9

Ponsel Kak Lastri kembali kuletakan di atas kasur, setelah itu air mataku tumpah membasahi pipi.

Aku sangat yakin saat ini Delia pasti tak bahagia dengan pernikahannya, oh Tuhan kenapa sulit sekali menemukannya?

Kupandangi wajah Kak Lastri yang sedang terpejam, kenapa pula ia tega kepadaku?

Aku memang adik tirinya, dahulu ayahku menikah dengan dengan seorang wanita yang memiliki dua anak perempuan yaitu Erina dan Lastri.

Sejak kecil Erina dan Lastri memang tak pernah menyukaiku, apapun akan mereka lakukan agar aku dimarahi ayah dan ibu.

Namun, ibu tiriku teramat baik, walau aku anak tirinya ia tak pernah membedakan, jika marah pun takkan lama dan setelahnya pasti akan meminta maaf padaku.

Selanjutnya aku masuk ke kamar yang sempat kutempati beberapa hari yang lalu, ternyata tas yang berisi baju-bajuku masih di sana, teronggok di bawah ranjang, hanya saja beberapa lembar uang milikku sudah tiada, pasti diambil oleh Kak Lastri.

Aku mengambil tas itu lalu segera ke luar dari rumah Kak La
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status