Share

Bab 51.

Dafa sudah tidak bisa lagi, menolak permintaan Aya untuk pulang ke Indonesia, setelah menghabiskan waktu selama seminggu.

Ayana sudah merengek meminta segera pulang, wanita itu sudah tidak betah dan juga sudah sangat rindu negaranya sendiri.

Hidup di negara orang, sungguh menyiksa dirinya.

Dan saat ini keduanya baru mendarat di bandara internasional Soekarno-Hatta.

Jantung Dafa berdetak cukup kencang ketika mereka menuju pulang ke apartemen miliknya, rencana untuk pindah rumah usai pulang dari Inggris, batal. Lantaran pembangunannya belum selesai. Di kerena kan kendala, dari pihak properti.

Dafa hanya khawatir, ketika sampai di apartemen, ternyata ada Rama yang sedang berada di sana, Dafa menarik napas berpikir sejenak, seharusnya dia tak boleh tkut dan khawatir, ia tak boleh menjadi pria lemah dan pengecutyang tak bisa melindungi istrinya.

Dafa harus bisa menjaga Aya apapun yang terjadi nanti.

Ternyata bukan hanya Dafa yang berdebar hatinya, Aya pun tak kalah tegang.

Dia belu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status