Share

Sang penyelamat

Satria membuka pintu mobil untuk Myla dan mengantarkannya sampai di depan pintu gerbang. Dia hanya pura-pura tidak tahu alamat Myla padahal sebelumnya dia pernah mengambil ponsel Liany yang tertinggal di rumah ini. Satria tidak ingin berlama-lama karena dia tidak ingin tante Katrin melihatnya meskipun Myla memohon kepadanya untuk mampir sebentar. Bahkan kemeja Satria yang dipakai Myla tak sempat dikembalikannya.

Myla menatap belakang mobil Satria yang melaju membelah malam, bibirnya melengkungkan senyum yang tak hentinya. Hati Myla berbunga dengan sikap Satria yang gentle layaknya seorang pria sejati yang membelanya. Gadis itu masuk ke rumah ketika mobil Satria benar-benar sudah hilang dari pandangannya.

“Kamu dari mana, Myla?” tegur om Rudy yang baru saja keluar teras, dia mendengar pintu gerbang yang dibuka.

“Pesta ulang tahun teman, Pa, tapi ada kejadian jadi Myla pulang lebih awal,” jawab Myla lesu.

“Ini baju kamu?” tanya om Rudy lagi yang melihat penampilan pakaian Myla yang aneh
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status