Share

Bab 31

"Loh, apa salahnya sih? Kita kan kenal sudah lama, aku juga sayang banget sama kamu, jadi wajar dong kalau aku pengen hubungan ini lebih serius? Lagi pula sekarang kamu juga lagi hamil anak aku, kan emang mending kita langsung nikah daripada timbul fitnah nanti," ucap Farhan, yang langsung disanggah oleh Yuna.

"Tidak, Mas! Enak saja main nikah, aku masih punya impian, dan aku tidak mau semua yang aku cita-citakan selama ini hancur hanya karena aku menikah sana kamu!" tolak Yuna mentah-mentah.

Dari mimik wajahnya saja terlihat jelas ada sesuatu yang Yuna sembunyikan. Bahkan rona cinta pada pandangan mata Yuna yang dulu ada kini juga menghilang.

"Apa maksud kamu, Yuna?" Kening Farhan mengekerut, terkejut mendengar ucapan Yuna yang rasanya sulit Farhan terima.

Yuna menghela nafasnya kasar. Tubuhnya membungkuk, mengambil botol parfum dari lantai, lalu meletakkannya lagi ke atas meja rias.

"Aku rasa, hubungan kita harus selesai sampai di sini, Mas. Aku tidak bisa mengorbankan masa depanku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status