Share

Dicintai Dua Sahabat
Dicintai Dua Sahabat
Penulis: Dry

Bab 1

Tlung tung..

Suara ponsel Key berbunyi pelan dengan cepat Key meraih beda kecil itu dan membuka pesan yang masuk.

Irham☀️

Key mampir dulu di rumah

Key🌻

Okey

Key yang kebetulan sudah rapi dengan seragam sekolahnya langsung saja bergegas ke luar kamar setelah mendapat pesan dari Irham, entah apa yang spesial tapi Key seperti senang sekali jika diminta ke rumah Irham.

"Keysha" panggil seorang laki-laki yang sedang duduk di ruang makan.

Key yang tadi hendak keluar langsung memutar langkah menuju sumber suara yang tak lain adalah papinya Karta Yassa.

"Good morning papi" sapa Key setelah sampai di dekat papinya.

"Buru-buru sekali" unjar papi Yassa

"Nggak buru-buru kok Pi" jawab Key jujur karena emang nggak lagi buru-buru cuma lagi senang aja jadi sampai lupa menyapa papi Yassa.

"Yang benar tapi kayaknya ada yang bikin kamu senang sampai lupa kalau ada papi yang nungguin untuk sarapan" goda Yassa dengan senyum jahilnya.

"Nggak ada kok Pi, emang Key tiap hari senang kok" sahut Key dengan kedua pipi yang sedikit memerah ya wajar karena Keluarga Yassa emang keturunan putih,, hehe tapi ngk pucat kayak vampir kok.

Yassa tertawa renyah dengan menampakkan deretan gigi putih bersih miliknya itu ya wajar ya Karta Yassa meski sudah punya anak dia tetap kelihatan tampan seperti belum punya anak begitu juga sang kakeknya Key meski sudah tua dan memiliki cucu wajah tampannya masih kelihatan jelas.

Kecantikan Keysha itu menular dari sang papinya Yassa jadi wajar Keysha kelihatan sangat cantik.

Keluarga Yassa tampan dan cantik emang udah dari sononya dari lahir emang udah kayak malaikat jadi wajar kan.

(Key itu panggilan sayang keluarga Yassa untuk Keysha papi Yassa yang memberikan nama itu ke Key karena Key emang cocok dengan sebutan itu)

"Papi kok ketawa sih" tanya Key bingung dengan sikap papi nya pagi ini yang senang sekali menggoda putri semata wayangnya itu.

"Karena senang" sahut Yassa pelan

"Senang kenapa"

"Karena Keyshanya papi senang" jelas Yassa seraya mengelus kepala Key yang sedang duduk di samping dengan penuh kasih sayang.

Key tersenyum senang dengan ucapan yang di lontarkan oleh papinya.

"Papi nggak kekantor?" Tanya Key yang penasaran dengan papinya yang masih santai dengan pakaian rumahan itu.

"Nggak sayang, papi rindu rumah ini sama capek juga"jelas Yassa

"Jadi papi nggak kerja karna rindu sama rumah" tanya Key dengan cemberut karena penjelasan Key yang membuat sedih .

"Iya emang ada yang salah" Yassa pura-pura bertanya dengan tersenyum jahil kearah putri nya.

"Jadi anak papi itu aku atau rumah ini?" Tanya Keysha yang Mulai terlihat kesal dengan candaan sang papinya itu.

"Papi bercanda lho sayang, jangan cemberut gitu ah ntar cantiknya hilang masih pagi ini"

Rayu Yassa lembut

"Papi becanda Mulu" sahut Key pelan

"Iya udah maaf. Jangan cemberut lagi dong senyum "

"Iya papi Key yang paling baik dan pengertian"

Seru Key seraya memeluk papinya lembuat. Key segera pamitan dengan sang papi karena mengejar waktu untuk mampir terlebih dahulu ke rumah Irham sebelum ke sekolah.

"Keysha berangkat pi" pamit Key dengan mencium punggung tangan Yassa

"Hati-hati Key" balas Yassa dengan senyum manisnya.

^°^°^

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam" sahut wanita cantik berhijab keluar dari dalam rumah yang sedang didatangi Key.

"Hallo bunda" sapa Key setelah bunda dini (bundanya Irham) berada di depan Key dengan sopan Key menyalami tangan wanita yang tak lain ibu dari salah satu sahabatnya.

(Maaf guys aku lupa bilang sebenarnya sekolah mereka Key itu masuknya jam delapan pagi jadi nggak telat buat Key mampir dulu di rumah Irham sekalian berangkat bareng Irham dan sekarang ini masih jam setengah tujuh jadi tadi wajar aja papi nya Key hilang kalau Key itu buru-buru padalah masih pagi banget buat ke sekolah)

"Ayo Key masuk dulu" ajak bunda dini seraya merangkul lengan ku lembut.

" Iya bunda" Key dengan sopannya menurut.

"Key udah sarapan" tanya Bunda dini lembut selembut kue buatannya.

(Jadi ibu nya Irham itu pengusaha kue ya)

"Udah sih bun bareng papi tadi" jawab Key juga pelan

"Key mau sarapan lagi nggak, sikit aja bunda ada menu baru lho " tawar bunda dengan antusias sekali ya bisa di bilang Kalau bunda dini maksa Key buat sarapan lagi. Tapi jujur Key nggak bisa nolak kalau soal kue buatan bunda dini, dia bakal nyesel banget kalau nggak makan.

"Ehmm..."

"Mau ya, didalam ada Kevin juga sama Irham lagi sarapan juga, kamu sarapan lagi ya bareng mereka " potong bunda dini padahal Key belum sempat ngomong"iya" bunda dini udah langsung anggap Key setuju.

"Dengan senang hati bunda" jawab Key dengan senang nya.

Sekarang Key udah bersatu dengan dua sahabat nya itu dengan menghadap makan mereka masing-masing.

"Lama banget sih" tanya Irham kearah Key yang baru datang.

"Lima menit doang kok" jawab Key dengan mata yang masih berbinar-binar dengan kue di hadapannya.

"Nggak disiplin" komentar Kevin di sela kunyahannya.

"Biarin" jawab Key seraya memulai melahap makannya.

"Lah, kalau tadi kamu lama kita mau abisin ini semua" jelas Kevin lagi dengan tangan menujuk semua kue yang ada di meja makan.

"Jahat banget sih"

"Kok jahat, salah sendiri lelet kayak siput" ledek Irham

Bunda dini hanya tertawa melihat tiga anak remaja yang sedang berdebat di meja makan itu.

"Ya udah kalau di absin aku minta dibuatkan lagi sama bunda"

"Nggak mungkin bunda dini buatin kamu, kan bunda dini udah selesai buat kuenya" sahut Kevin

"Tau, bunda juga capek pasti nggak sempat buattin lagi" tambah Irham dengan kejahilannya yang telah bersatu dengan Kevin.

"Bunda pasti mau kok, iya kan Bun" seru Key yang minta pembelaan dari bunda dini.

Bunda dini yang mendengar itu langsung menggangguk mantap.

"Iya sayang" jawab bunda dini dengan senyum manisnya itu.

Pantas aja Irham bangus banget kalau senyum ternyata nular dari bunda dini.

"Mulai manja" seru kedua sahabat Key dengan lantang karena kalah debat .

Key tersenyum penuh kemenangan

"Iri bilang bos,, haha" Key dan bunda dini tertawa bersama karena Irham dan Kevin tidak berkutik sedikit pun ketika bunda dini berpikak ke Key.

(Sebenarnya apa yang lucu kok ketawa-ketawa sih )

Tlungg tung...

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status