Share

Bab 32

Author: Juwita Liling
last update Last Updated: 2025-06-29 12:00:26

Sabtu pagi, ruang makan tampak tenang. Kasih baru saja selesai menyiapkan sarapan untuk Nayla dan Revan.

Suasana ruang makan yang semula sunyi seketika berubah saat Nayla dan Revan masuk. Tawa kecil Nayla dan celotehan riangnya langsung memenuhi ruangan, menambah hangatnya suasana di pagi hari.

Seketika, Nayla termenung. Tatapannya tertuju pada kursi Eric yang kosong. Rasa heran perlahan menggelayuti pikirannya. Ia bertanya-tanya dalam hati, mengapa papanya belum juga bangun? Padahal hari sudah menjelang siang. Biasanya, Papanya selalu lebih dulu terjaga sebelum dirinya membuka mata.

Kasih mengulas senyum di wajahnya, seakan mengerti apa yang dipikirkan oleh putrinya.

"Papa sudah pergi sejak tadi pagi. Ada urusan mendadak yang harus dihadirinya," ucap Kasih lembut.

Nayla memang tidak mengetahui bahwa tadi pagi, sebelum ia terbangun, Eric telah berangkat menuju bandara. Dia harus terbang ke kota lain secara mendadak untuk menyelesaikan masalah penting yang berkaitan dengan perusahaanny
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Dijebak Menjadi Istri Kedua CEO   Bab 32

    Sabtu pagi, ruang makan tampak tenang. Kasih baru saja selesai menyiapkan sarapan untuk Nayla dan Revan.Suasana ruang makan yang semula sunyi seketika berubah saat Nayla dan Revan masuk. Tawa kecil Nayla dan celotehan riangnya langsung memenuhi ruangan, menambah hangatnya suasana di pagi hari.Seketika, Nayla termenung. Tatapannya tertuju pada kursi Eric yang kosong. Rasa heran perlahan menggelayuti pikirannya. Ia bertanya-tanya dalam hati, mengapa papanya belum juga bangun? Padahal hari sudah menjelang siang. Biasanya, Papanya selalu lebih dulu terjaga sebelum dirinya membuka mata.Kasih mengulas senyum di wajahnya, seakan mengerti apa yang dipikirkan oleh putrinya."Papa sudah pergi sejak tadi pagi. Ada urusan mendadak yang harus dihadirinya," ucap Kasih lembut.Nayla memang tidak mengetahui bahwa tadi pagi, sebelum ia terbangun, Eric telah berangkat menuju bandara. Dia harus terbang ke kota lain secara mendadak untuk menyelesaikan masalah penting yang berkaitan dengan perusahaanny

  • Dijebak Menjadi Istri Kedua CEO   Bab 31

    Sejak tadi pagi Sandra telah berada di perusahaan Eric. Wanita itu kini duduk di sofa ruangan CEO. Ia mengedarkan pandangannya, menelisik setiap sudut ruangan, menatap kagum pada desain interior yang tampak megah dan elegan. Decak kagum terdengar pelan dari bibirnya yang seksi.Sandra menyilangkan kaki, menopangkan satu kaki ke atas kaki lainnya dengan angkuh. Ia menatap pintu ruangan itu dengan ekspresi kesal. Sudah berkali-kali wanita berpenampilan glamor itu melirik jam tangannya.Kekesalannya bertambah ketika mengingat sesuatu. Bagaimana tidak? Ia telah menemui Eric berkali-kali dengan alasan yang menurutnya masuk akal, tetapi Eric sepertinya terus menghindarinya. Bahkan ketika ia hendak membahas kerja sama antara perusahaan ayahnya dan perusahaan Eric, tetap saja pria itu tampak tak acuh."Menyebalkan," gumam Sandra.Ia mendengus mengingat sikap Eric padanya. Jika tidak langsung pergi menghindarinya, pria itu hanya duduk di kursinya tanpa berbicara sedikit pun, seakan dirinya ada

  • Dijebak Menjadi Istri Kedua CEO   Bab 30

    Kasih duduk di pendopo yang terletak di sudut halaman depan mansion. Ia termenung, membiarkan pikirannya terjebak dalam pusaran pertanyaan tentang pesan misterius itu. Sejak kemarin, ia sangat ingin menanyakannya kepada suaminya, tetapi keraguan terus menghantuinya.Ia menghela napas panjang. Pesan singkat itu benar-benar mengganggu pikirannya. Bagaimana tidak. Isinya begitu jelas. Pengirim pesan itu mengatakan akan merebut kembali Eric.Namun, siapa pengirimnya. Nomor itu asing baginya. Tak ada nama yang muncul di layar ponselnya. Hanya kalimat singkat yang menancap tajam di hatinya. Seoalah pengirim itu sangat mengetahui tentang EricApakah itu dari Cintya.Tidak mungkin,Cintya mengetahui nomor telponnya, sudah lama ia tidak bertemu dengan wanita itu. Kasih menggeleng menepis nama Cintya dari dugaannya. Tapi siapa? Pertanyaan itu terus bergema di kepalanya.Tak bisa dipungkiri, Kasih diliputi kecemasan. Pesan misterius itu terus menghantui pikirannya, membuat hatinya benar-benar gel

  • Dijebak Menjadi Istri Kedua CEO   Bab 29

    Eric menghadiri perjamuan bisnis bersama Kasih,yang masih belum banyak dikenal oleh publik. Penampilannya elegan, Kasih tampil memukau dalam gaun malam emerald green berbahan satin silk dengan potongan off-shoulder dan belahan samping yang anggun. Rambutnya ditata low bun klasik, dihiasi hair pin berlian kecil di sisi kanan.Wajahnya dirias flawless dengan make-up natural bernuansa peach, matanya menjadi tajam namun lembut, dan bibir nude rose matte. Ia mengenakan choker berlian tipis, anting menjuntai elegan, serta cincin pernikahan yang mencolok di jari manis.Sepatu high heels perak menyempurnakan langkah anggunnya. Aroma floral-musky lembut menambah kesan mewahnya. Penampilannya sangat memikat, membuat Eric benar-benar terkagum-kagum pada istrinya itu. Ia tidak pernah melepaskan pinggang Kasih. Sikap yang membuat banyak tamu terkejut termasuk Sandra.Dengan bangga Eric memperkenalkan Kasih pada para tamu. Sandra menghampiri mereka dengan senyum memikat. . Ia memandang Kasih dari

  • Dijebak Menjadi Istri Kedua CEO   Bab 28

    Suasana ruangan makan tampak ramai dengan celotehan riang Nayla. Sesekali Eric melirik putri kecilnya itu sambil mengulas senyum di wajahnya. Eric begitu bahagia dengan rumah tangganya saat ini, bahkan Nayla sudah memanggilnya Papa. Kebahagiaan yang dulu hanya ada dalam angan-angannya, kini telah ia dapatkan.Eric memandang Revan, adik Kasih. Remaja dengan keterbelakangan mental itu pun kini telah bisa menerima Eric sepenuhnya. Bahkan, Eric tak segan-segan mendatangkan guru pribadi bagi Revan untuk memperdalam kegemarannya dalam melukis, sebagai bentuk penyesalan atas sikapnya di masa lalu.Lalu, ia memandang Kasih yang tengah menyuapi putri kecil mereka. Kini, Kasih tidak lagi seperti saat awal kepulangannya. Setelah berbincang dari hati ke hati, mereka sepakat untuk membuka kembali lembaran baru dalam kehidupan pernikahan mereka.Kasih tampak begitu bahagia. Bagaimana tidak? Eric telah banyak berubah. Ia tak lagi sedingin dulu. Bahkan, Eric telah menikahinya secara resmi di depan al

  • Dijebak Menjadi Istri Kedua CEO   Bab 27

    Kasih memandang mansion megah milik Eric. Berbagai macam perasaan berkecamuk dalam benaknya. Bagaimana tidak? Mansion yang pernah ia tinggalkan itu menyimpan begitu banyak kenangan pahit yang masih meninggalkan luka hingga saat ini, dan luka itu belum sepenuhnya bisa hilang. Ingatan tentang semua kejadian di masa lalu masih terpatri jelas dalam benaknya. Dan kini, Kasih kembali berada di tempat ini, tidak sendirian, melainkan bersama Nayla dan juga Revan.Kasih menoleh ke arah Nayla yang tampak sangat senang melihat betapa megah dan luasnya rumah tersebut. Revan pun menunjukkan ekspresi takjub yang sama. Kedua mata Nayla berbinar-binar, memancarkan kekagumannya akan kemegahan rumah barunya itu.Sementara itu, Eric hanya berdiri diam memandangi Nayla. Pria berparas tampan berwajah dingin itu menatap putrinya tanpa berkedip sedikit pun.Di dalam benaknya, Eric merasa bahwa langkah yang diambilnya sudah sangat tepat. Ia tidak memikirkan bahwa semua yang telah dilakukannya itu telah mening

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status