Share

Siapa Seila?

***

"Bawa kotak yang sempat dilemparkan ke depan rumah. Bawa kesini secepatnya," pinta Vano pada salah satu anak buah sewaannya.

"Baik, Pak!" Lelaki bernama Riki itu berlari menuju rumah Vano, tepat di halaman rumah teronggok sebuah kotak dengan ukuran yang lumayan besar. Melihat ada orang lain yang menginjakkan kaki di depan rumah, Anita sontak keluar dan bertanya. "Apa itu juga salah satu bentuk teror mereka?"

Riki mengangguk. "Sepertinya begitu, Bu. Saya diperintahkan Pak Vano untuk membawa kotak ini kesana." Dia menunjuk rumah Diah, dimana di sana sedang berdiri beberapa lelaki dan juga Bu Diah yang terlihat gemetaran takut.

Saat Anita hendak melangkah keluar, Halimah mencekal pergelangan tangan menantunya dan menggeleng samar. Menurut, Anita berbalik dan kembali masuk ke dalam rumah. Jika Halimah melarang, maka tentu wanita paruh baya itu memiliki alasan yang kuat.

"Ibu tidak ingin tau siapa yang sudah memberikan teror kepada kami?"

Halimah duduk di sebelah Haryati sementara Leh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status