Share

Tapi calon bayi itu tidak bersalah, Ayah!

***

Semua mata menatap heran ke arah Sea yang saat ini sedang berdiri di depan semua orang. Ayah dan anak itu saling pandang dengan tatapan yang sulit diartikan. Gina menggeleng samar sembari menipiskan bibirnya menahan tangis.

"Ayah tidak bisa, Se," tolak Tomi sambil membuang muka. "Jika kali ini kita biarkan wanita kurang ajar itu bebas, itu artinya Ayah memberikan kesempatan untuk dia bisa menyakiti kamu lagi. Ayah tidak bisa!"

Sea berjalan mendekati Tirta yang saat ini sedang terduduk lemas dengan memegang rahangnya yang terasa nyeri. Satu uluran tangan dari Sea membuat Tirta semakin merasakan nyeri di hatinya. Bagaimana bisa pria brengsek itu menyakiti wanita sebaik Sea? Kurang apa dia sampai-sampai hidup Nayna terasa lebih berarti daripada kebahagiaan Sea?

Tirta menerima uluran tangan Sea dengan ragu. Setelah wanita berwajah tenang itu mengangguk, barulah Tirta mengamit jemari lentik dan lembut itu untuk membantunya berdiri.

"Katakan yang jelas pada Ayah, Mas."

"A-- apa maksudm
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Nanda Ajach
sesak q bacanya gara" kebodohan tirta
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status