Share

Demo in Love

Netra Doni mengikuti setiap gerak gerik gadis di depan sana. Kaos lengan panjang warna putih, dipadu dengan celana bahan hitam panjang. Juga sepatu kets hitam semi putih. Rambut panjangnya diikat satu. Sedikit memoles wajahnya, tak seperti penampilan biasanya. Dia raih almet kesayangannya dan mencangklong tas agak terburu-buru.

"Masih pagi," ujar Doni. 

"Ah, itu... aku ada urusan dadakan pagi-pagi banget. Aku duluan ya? Em, sory juga gak sempat masak."

"Berangkat sama siapa?" Wajah Doni datar. Dia hanya butuh gadis itu mengucap izin padanya. Tapi sedari tadi malam tak ada sepatah kata terucap demi membahas agendanya hari ini.

"Biii... eh, dijemput Bila. Nanti pulangnya juga dianterin dia kok. Aku mau ke rumahnya, ada tugas kelompok. Jadi ntar gak usah dijemput."

Doni tak menyahut. Dia menatap kecewa gadis itu yang bergegas keluar dengan terburu-buru. 

Brugh!

Dia hempaskan kasar tubuhnya di ranjang. Menghembus napas kasar.

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status