Share

Iya, Aku Janji!

"Ih, kok kamu makin kurus aja sih, Embun."

Datang-datang bukannya disambut dengan pelukan hangat, mamanya malah bicara seperti itu, membuat mood Embun seketika jelek.

Gio yang mendengarnya pun tertawa pelan. "Selama ini dia selalu kepikiran sama aku, Ma, makanya jarang banget dia makan. Tapi Mama tenang aja, aku bakal bikin Embun gemuk lagi kok, bahkan lebih gemuk dari yang kemarin," seloroh Gio.

Mata Embun mendelik. "Apaan sih, Mas."

"Iya, Mama setuju sama kamu, Gio. Bikin gemuk juga di perutnya itu," usul Ipah.

"Siap, Ma. Kalau itu nggak usah disuruh juga pasti bakal aku lakukan," timpal Gio lagi.

"Aish!" Embun garuk-garuk kepala karena tidak paham apa yang tengah mereka bicarakan. "Mama apa kabar? Sehat, kan? Kok Mama juga terlihat tampak kurusan sih?" Wanita itu balik bertanya, bukan bermaksud untuk mengejek mamanya, tapi dia benar-benar bertanya.

"Kata siapa kurus? Nggak ah," elak Ipah. "Oh, mungkin badan Mama susut karena udah semakin tua."

Embun manggut-manggut. "Mama jaga kese
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status