Share

permintaan si kembar

Untuk anak apa sih yang enggak? Orangtua mana pun pasti akan mengabulkan permintaan anaknya jika mereka mampu. Selagi itu baik kenapa tidak? Yang paling penting anak senang.

***

Adzan subuh sudah berkumandang sejak setengah jam yang lalu, gelapnya malam rupanya perlahan tergantikan dengan mentari pagi. Adrian serta si kembar pun rupanya sudah kembali kerumah Murni.

Pagi ini, terlihat Adrian tengah menikmati udara segar dihalaman rumah Murni dengan ditemani secangkir kopi sementara kedua anaknya sedang bersiap memakai kaos olahraga menunggu Darius untuk melakukan olahraga bersama.

"Gak ngantor, Ian?" Darius bertanya menghampiri dengan kedua tangannya yang masing-masing menggandeng tangan si kembar.

Adrian mendongak, secangkir kopi yang hendak ia minum kembali diletakannya di meja.

"Libur Om, hari ini Rian mau istirahat dulu. Kan weekend, masa iya terus-terusan kerja. Ian kan bukan robot," jawabnya Rian dengan cengengesan.

Darius mengangguk paham, lalu kembali meneruskan jalanny
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status