Share

Bab 18 Pernikahan Kedua

Dengan menahan amarah yang sangat ingin meledak, Brian kini telah duduk di depan penghulu. Dia sama sekali tak berkeinginan untuk menikah lagi, tetapi ancaman istrinya sungguh tak bisa dia abaikan. Saat itu Azzura benar-benar menatapnya dengan kesungguhan. Tak terlihat jika dia sedang bercanda.

"Jika Mas nggak mau memenuhi permintaanku kali ini, maka ceraikanlah aku!"

Ucapan Azzura saat sebelum berangkat ke tempat ini sungguh bisa membuat langitnya runtuh. Bahkan Brian nyaris tak percaya jika yang mengucapkan hal itu adalah istri yang telah dua belas tahun ini mendampinginya, yang dia cumbui dengan sepenuh hati.

Brian yang takut kehilangan Azzura, tentu saja langsung menyetujui pernikahan ini. Mana mungkin dia bisa hidup tanpa istrinya itu? Azzura adalah separuh jiwanya dan seluruh napasnya.

"Saudara Brian. Apakah Anda siap!" tanya penghulu.

Di rumah sederhana itu hanya ada seorang penghulu, Azzura, dirinya, dan juga empat orang lainnya yang bertin

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status