Share

Mengakui

Devan sedang ada di belakang rumah sendirian dengan laptop juga secangkir kopinya, baru kali ini juga dia merokok. Malam ini dia berada di rumah orangtuanya karena Aisha kebetulan dibawa ke dokter kandungan oleh mamanya Devan untuk periksa. Dia hanya berdua di rumah dengan sang papa.

Waktu Devan bekerja, pria itu menghampirinya dan mencabut rokok yang dihisap oleh Devan barusan. “Sejak kapan kamu merokok?”

“Aku emang ngerokok, Pa.”

Tapi papanya tidak terima dengan jawaban Devan barusan. “Nggak ada ngerokok segala, Devan. Bilang sama Papa, apa yang terjadi?”

Akan tetapi jawaban yang dilontarkan Devan memang sedikit ambigu. Tidak biasanya dia merokok. Tidak biasanya juga dia ngopi saat malam begini. “Sikap kamu berubah sejak Aisha hamil. Apa karena kamu trauma dengan cinta masa lalu kamu?”

Kalau Devan akui, memang dia sangat sensitif kalau soal kehamilan antara mantan kekasih juga istrinya yang sekarang merasakan itu. “Iya.”

“Aisha istrimu, yang kamu pilih dia.”

“Nggak harus hamil bisa,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status