Share

Bab 13. Kampung Halaman

Aku masih di buat terpana oleh mereka berdua. Sebenarnya, hubungan apa yang mereka miliki sampai seakrab itu? Teman, saudara atau malah ...?

Akh! Entah, lah! Aku nggak mau pusing ngurusin urusan orang. Hanya saja, kenapa sich? Lagi-lagi harus dengan laki-laki ini, aku berurusan. Rasanya duniaku tu sempit sekali. Apa ini yang disebut takdir, atau malah mala petaka aku bertemu Keyko Khayang Gumelar.

Seandainya bukan dia yang disebut Juragan Penagih Hutang, atau bukan dia yang menculik adikku, atau malah saja bukan dia orang yang pertama kali mengambil mahkotaku dan membeliku, mungkin aku orang yang paling bahagia saat ini bisa bertemu bahkan bisa merasakan sentuhan laki-laki tampan itu.

Tapi ...

Karena peristiwa-peristiwa itu, aku seperti trauma dengan kebetadaannya. Ketakutan itu selalu menghantuiku saat aku entah sengaja atau tidak bertemu dengannya. Huft!

Aku agak tersentak mendengar gelak tawa dari mulut mereka. Renyah sekali obrolan mereka.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status