Share

Bab 66 - Tidak Bisa Bersama

Baskara mengusap wajahnya yang penuh dengan keringat dengan ujung jaketnya. Usahanya sia-sia. Dirinya tidak mampu mengejar Juna. Kakaknya itu tiba-tiba saja sudah menghilang. Ia tidak tahu ke arah mana Juna pergi. Suaranya sudah serak, karena sejak tadi berlari sambil berteriak-teriak memanggil nama Juna.

Lama Baskara duduk di trotoar depan rumah sakit. Lampu jalan yang terang benderang, menunjukkan keringat di wajah Baskara sudah menganak sungai, memaksanya berulang kali mengelap wajahnya dengan ujung jaketnya.

Nafasnya tersengal-sengal. Wajah putihnya memerah. Baskara hanya mampu menundukkan kepalanya. Ia sudah tidak kuat lagi mencari Juna. Ia sangat lelah. Lelah dengan semua ini. Jika dia boleh jujur, ia tidak kuat menanggung semua cerita sedih ini sendiri. Ia sangat butuh Juna. Ia sangat butuh seseorang untuk berbagi cerita sedihnya, dan sosok Juna-lah yang ia cari.

Ia teringat percakapan terakhirnya dengan Juna. "Aku tidak bisa menepati janjiku pada Lily. Aku tidak bisa lagi m
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status