Share

Bab 69 - Permainan Takdir 2

Baskara langsung berdiri dan kembali ke loket tempat pembayaran. Telpon dari Lily membuat dirinya melupakan sejenak tentang nama pasien yang mirip dengan Juna. Untungnya, antrian tidak lagi sebanyak tadi. Hanya tinggal dua orang.

*Apakah begitu banyak yang mengantri hingga kau membutuhkan waktu begitu lama menyelesaikan pembayarannya, Bas? Suara Lily terdengar seperti seseorang yang sedang merajuk.

"Antri, Sayang. Banyak orang yang sedang mengantri melakukan pembayaran di sini." Baskara berbohong. Ia sendiri sedang berjalan, kembali menuju loket pembayaran.

*Bukankah hari masih pagi, mengapa orang-orang sudah mengantri?

Baskara menghela nafas panjang. Beginikah perubahan seorang wanita yang baru saja melahirkan? Begitu cerewet, mengomentari semuanya dengan sangat detil?

"Kamu tidak percaya padaku?" Baskara menjauhkan ponsel dari telinganya. Ia bersiap-siap dengan lengkingan suara Lily, tapi itu tidak terjadi.

*Bukan begitu. Hanya saja, aku sudah bosan di sini. Pengen cepet-cepe
Lavender My Name

Hai kak... up langsung 2 bab hari ini ya... Cerita ini sebentar lagi tamat. Tungguin terus kelanjutannya. Peluk cium... Muuah. Terima kasih

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Indah Hayati
moga aja juna bisa selamat dri kecelakaan itu dn bisa sembuh krna bener2 gak rela lihat juna pergi buat selama nya berharap happy ending ya thor juna bisa sembuh dri kritis nya dn bahagia bersama arka dn lily kalo baskara moga nemuin kebahagian nya bersama cewek lain ditunggu kelanjutan nya thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status