Share

Bab 89

"Mengalami apa, Sus? Apa yang terjadi?" tanya Radit semakin merasa cemas.

"Sebelumnya, saya mohon maaf jika harus menyampaikan ini. Bayi pasien tidak sempurna, dia cac*t, anggota tubuhnya tak lengkap. Kedua tangannya tak ada. Tapi, bayinya sangat cantik, sama seperti ibunya," jawab suster itu menjelaskan.

"Ya Allah .... " Radit merasa lemas mendengar penjelasan dari suster.

"Boleh saya lihat keponakan saya, Sus? Saya ingin mengadzaninya," pinta Radit.

"Mari silahkan." Suster itu mempersilahkan Radit masuk ke dalam kamar bersalin.

Terlihat Rania yang masih ditangani oleh bidan dan beberapa suster yang membantu. Radit melirik sekilas, ia tak tega melihat Rania.

Suster kemudian menggendong bayi yang sudah dibersihkan itu, dan diberikannya pada Radit.

Benar kata suster, bayi itu cantik, mirip dengan Rania. Hanya saja, anggota tubuhnya tak lengkap.

Radit menerima bayi itu, dipeluknya bayi Rania dan dikecup keningnya. Radit teringat kembali momen di mana ia pernah mengadzani Gemilang saat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status