Share

Mengatur Siasat

GAIRAH CINTA TERLARANG 

PART 16

Aku terbangun saat pintu kamar di ketuk, sayup terdengar suara Mbok Yem yang memanggil namaku. Membuka mata dan melihat sekelilingku, kamarku tak ubah kapal pecah. Semua berserakan di lantai. 

Isi lemari berhamburan di lantai. Sprei dan selimut tidak lagi berada di tempatnya. 

Mata mengerjap pelan. Sinar matahari menerobos melalu gorden yang sedikit tersingkap. 

"Bu ... Bu Tania!" teriak Mbok Yem.

Aku beringsut pelan. Mengeser bokongku berat. Rasa ngantuk masih mendera. Seluruh sendi terasa ngilu.

"Ada apa, Mbok?" tanyaku saat membuka pintu.

"Ibu tidak apa-apa, 'kan? Semalam saya dengar Ibu teriak-teriak." Raut wajah Mbok Yem terlihat khawatir. 

Aku kembali memasuki kamar. Tidak menjawab pertanyaan wanita setia. Bertahun mengabdi sepenuh hati. Mbok Yem melotot saat melihat kamarku berantakan.

"Bu! Kenapa seperti ini, Bu?" tanya mbok yem lembut. Tangannya mem

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status