Share

Teror

part 136

Aku berjalan setengah berlari menuju ke luar Mall. Puluhan orang sudah berkerumun di pos satpam.

"Dasar wanita gila!" teriak lelaki dalam kerumunan.

"Tangkap saja!"

"Bunuh!"

Beragam teriakan dan hujatan terdengar dari warga yang berkerumun. Suara tangisan Arisya mengema di antara riuh suara kerumunan manusia.

"Maaf! Permisi!" teriak Revan meminta jalan di antara kerumunan warga.

Aku berhasil mencapai ke dalam ruangan. Ku lihat Arisya dalam pelukan lelaki yang tidak aku kenali. Secepat kilat, ku raih Arisya kecilku. Kudekapnya erat, kuciumi wajahnya berkali-kali. Meringsek menuju sudut ruangan.

Revan meraih tubuhku dan mendekap erat memberikan kenyaman yang sejenak yang sempat hilang.

"Van, ini wanita yang bersama anak kamu," ujar lelaki yang memegang Arisya tadi.

Aku menyerahkan Arisya pada Revan, mataku beralih menatap benci ke arah wanita yang mengunakan cadar di hadapanku.

"Kamu siapa, hah? Kenapa kau mengambil anakku?" tanyaku berusaha menahan emosi.

Wanita di hadapanku d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status