Share

Bab 2. Pembicaraan Kontrak

Felix baru saja selesai dengan urusannya, ia tadi pergi menemui Talitha, salah seorang model yang sedang menjalin hubungan bersamanya, tetapi itu beberapa saat yang lalu, karena sekarang sudah jadi mantan sepenuhnya.

Yap! Benar sekali, Felix memutuskan kekasih modelnya itu.

Sudah Felix bilang kan, kalu ia sedang bosan dengan model-model centil itu.

Ngomong-ngomong tentang pacar, Felix teringat obrolannya dengan Etthan tadi sore terkait aplikasi Kontrak Pacar itu.

Felix mulai membuka handphone-nya dan mencari aplikasi itu kemudian ia d*wnload. Saat dilihat, aplikasi itu ternyata banyak juga peminatnya, did*wnload ribuan orang, berbintang empat dengan beribu ulasan tentang aplikasi itu. Felix makin tertarik.

Setelah mend*wnload, cowok jangkung itu mulai mendaftar. Di sana dikatakan kalau mendaftar, sebaiknya jangan gunakan nama asli untuk menjaga keamanan informasi pribadi. Oke, Felix menggunakan user name DaddyF sebagai ganti namanya.

Kemudian tahap selanjutnya adalah mengisi data pribadi terkait tentang tinggi badannya dan kriteria pasangan impiannya.

Felix mengisi data tinggi badannya dengan jujur, 179 cm. Lumayan tinggi. Lalu mengenai kriteria pasangan Felix menulis: imut, mungil, penurut dan manis. Tipikal cewek yang disukai banyak pria lainnya.

Done! Felix menyimpan data tersebut dan muncul tulisan 'Mohon tunggu. Kami sedang mengolah data dan informasi Anda.'

Tidak lama setelahnya ada pemberitahuan kalau data telah tersimpan dan Felix bisa menggunakan aplikasi tersebut.

Pertama-tama Felix mulai mengunggah foto profil dirinya, hanya foto ketika ia menaiki motor dan mukanya tertutup helm full face. Dengan begitu tak akan ada yang mengenal wajah aslinya sebelum bertemu.

Tring!

Satu notifikasi masuk ke ponsel Felix dari aplikasi tersebut, tulisannya 'Aktifkan fitur near by untuk mendeteksi pengguna lain di sekitar Anda.'.

Oke, Felix mulai mengaktifkannya dan terlihat ada beberapa akun yang muncul di sana. Kebanyakan akun dengan user name pria seperti Regal, Andar, Angkasa dan lainnya, ada beberapa akun perempuan di sana tapi tak ada yang membuatnya tertarik sampai akhirnya ia melihat satu akun yang kelihatan sangat feminim. Background untuk foto profilnya berwarna merah muda.

Felix tertarik dan mengklik akun tersebut, user name-nya LittleCatty, seperti namanya yang sangat feminim foto profilnya pun sama, gambar seorang perempuan dengan rambut sebahu yang mukanya tertutup kue cake strowberry.

Felix mulai melihat deskripsi gadis itu, tinggi badan 167, lebih pendek darinya jadi masuk kriterianya. Selanjutnya adalah deskripsi kriteria pasangan idaman, di sana tertulis: Cari pasangan cool yang bisa jaga rahasia pribadi sesudah kontrak selesai.

Oke sejauh ini menarik, tidak ada unsur sifat centil pada perempuan ini berdasarkan ketikannya. Felix mulai mengirim sebuah pesan.

[Mau saya kontrak?]

Pesan yang dikirim Felix to the point, tidak berbasa-basi. Tak lama setelahnya pesan balasan diterima Felix.

[Oke. Besok diskusi kontrak di Kafe Mawar.]

Jawaban tersebut membuat Felix tersenyum, sepertinya ia akan klop dengan perempuan ini.

[Di Harmony Restaurant. Meja atas nama Felix. 14-00.]

Felix meralat tempat bertemu mereka.

[Oke.]

Lihat. Bahkan perempuan ini tak berniat membantah, tipikal penurut yang sangat disukai Felix. Ia jadi tak sabar untuk segera menjalin kontrak.

***

Pukul dua siang. Felix masih belum berangkat, ia sengaja mengulur waktu, penasaran kira-kira bagaimana reaksi perempuan LittleCatty itu nanti ketika ia datang terlambat. Ya, Felix berencana datang terlambat.

Ia sengaja berangkat dari rumah jam dua tepat dan menghabiskan waktu sekitar 30 menit di jalan.

Saat sudah sampai di restaurant, Felix langsung menuju meja yang sudah ia pesan kemarin yang letaknya ada di pojok ruangan, bersebelahan dengan jendela.

Di sana, Felix melihat seorang perempuan tengah menunggu, dia pasti si LittleCatty itu.

"Hai," sapa Felix sambil menarik satu kursi dan mulai duduk di sana.

Perempuan itu mendongak dengan tampang kesal dan jengkel. Ia tidak menjawab sapaan Felix sama sekali.

"Kamu telat 30 menit, kalau emang enggak niat, ya, enggak usah," semprotnya.

"Well, jalanan macet sekali, jadi, ya ... begitulah," kata Felix mencoba berbohong.

"Dusta," sanggah perempuan di depan Felix itu, "kamu ke sini dengan motor," katanya sambil menunjuk kunci motor di tangan Felix.

Felix tersenyum, perempuan ini kritis juga, ia mengusap dagunya pelan dan mencari alasan lain.

"Motorku mogok," ujar Felix santai

"Bagus sekali, sekalian saja nafasmu yang mogok," jawab si perempuan itu dengan ketus. "Aku sudah menghabiskan dua dessert dan Kamu harus membayarnya sebagai kompensasi," lanjutnya dengan mata melotot lucu.

Bukannya takut, Felix malah sukses dilanda gemas.

"Itu sudah kupesankan untukmu," tunjuk perempuan itu pada sebuah puding cokelat dan kopi di atas meja, masih dengan tampang yang digalak-galakin.

Perempuan ini seperti kucing kecil galak yang siap menyakar Felix kapan saja. Ia mulai senang dengan gadis ini, tipikal perempuan yang berani melawannya, persis seperti yang ia cari.

"Well, Catty, aku mengaku salah," kata Felix menyerah, ia mengangkat tangannya menyerah.

Perempuan itu tak menjawab dan lebih memilih mengambil sesuatu dari dalam tasnya.

"Sepertinya Kamu ini pengguna aplikasi baru, tentu tak menyiapkan semuanya dengan lengkap. Berterima kasihlah padaku, belum jadi pacar kontrak saja aku sudah bertingkah seperti pacar yang baik hati." Perempuan itu menyodorkan beberapa lembar kertas pada Felix.

Felix menaikkan alisnya bingung, ia mulai mengambil kertas tersebut.

"Itu kontrak yang harus ditandatangani, aku sudah menulis beberapa kesepakatan di sana, kalau ada yang kurang sesuai ayo diskusikan, beri tambahan kalau perlu." Perempuan tersebut berucap.

Felix mengangguk dan mulai membacanya, di sana tertulis:

_____

SURAT PERJANJIAN.

Surat ini berisi perjanjian yang harus dipatuhi pihak A dan B, dengan pihak A DaddyF dan pihak B LittleCatty (Adara Lansonia).

Kontrak berjalan selama sebulan.

Ketentuan:

1. Pihak A dan B bisa menjaga rahasia masing-masing terkait kontrak ini.

2. Pihak A boleh memberi hadiah pada pihak B, baik berupa uang atau barang sebagai imbalan.

3. Pihak A dan B bertindak sebagai pacar yang baik selama kontrak berlangsung.

4. Masing-masing pihak boleh menolak keinginan pihak lainnya jika dianggap tak rasional.

5. Kedua pihak tak boleh ikut campur urusan pribadi pihak lainnya.

6. Pihak mana pun tak boleh menjalin hubungan dengan orang lain selama kontrak berlangsung.

7. Kalau ada pihak yang melanggar, hukuman disesuaikan oleh pilak lainnya.

Demikian.

Jika ada tambahan akan dilakukan perubahan secara berkala. Perpanjangan kontrak akan disepakati bersama di masa depan.

_____

Felix mengusap dagunya pelan, jadi nama gadis di depannya adalah Adara Lansonia.

"Bagaimana aku harus memanggilmu?" tanya Felix.

"Ara saja," jawab Ara.

"Aku Felix," kata Felix memperkenalkan namanya. Ara hanya mengangguk saja.

Felix menopangkan kedua tangannya di atas meja. "Aku kurang setuju dengan poin nomor empat, jika kita terikat kontrak, urusanmu juga jadi urusanku," katanya.

"Bisa berikan alasan yang lebih spesifik? Seperti apa contohnya?" tanya Ara.

"Saat ada yang mengganggumu, dia berurusan denganku, saat aku ada masalah, kamu membantuku, masih kurang jelas?" tanya Felix.

"Baiklah, aku setuju, nanti diubah." Ara mengangguk paham kemudian mengambil lagi kertas tersebut dan memasukkannya ke dalam tas.

Felix tersenyum dan mengeluarkan beberapa lembar uang untuk membayar makanan mereka yang bahkan tak ia sentuh sama sekali.

"Ayo, ikut aku, kuperkenalkan pada teman-temanku dan selamat datang di dunia seorang Felix," ajak Felix.

Ara hanya menurut dan mengekor di belakang.​

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status