Share

93. Tsundere

Seika tanpa sadar mencengkeram nampan yang ada di tangannya dengan erat lalu melangkahkan kedua kakinya pergi meninggalkan Devan sebelum perasaannya luluh karena bagaimana pun juga Devan sudah melukai hatinya begitu dalam dan membuatnya kehilangan buah hati untuk selamanya.

Helaan napas panjang lolos dari bibir plum milik Devan melihat Seika yang berjalan semakin menjauh darinya. Raut kecewa tergambar jelas di wajah tampannya karena dia lagi-lagi gagal mendapatkan kesempatan kedua dari Seika.

Namun, Devan tidak ingin menyerah. Dia besok akan kembali datang untuk meminta maaf pada Seika dan memperbaiki semuanya.

Keesokan harinya Devan kembali datang ke Univers Cafe. Dia bahkan membawa pekerjaannya untuk dikerjakan di sana. Penampilan Devan terlihat sangat mencolok di antara pengunjung Univers Cafe yang lain. Wajah tampan dan postur tubuhnya yang bagus berhasil menarik perhatian seluruh wanita yang berada di sana. Padahal dia hanya memakai setelan kerja seperti biasa.

"Kopi ini pesanan
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении
Комментарии (4)
goodnovel comment avatar
Sesilia Seny Ndruru
lama amat up nya Thor,capek nunggu nya
goodnovel comment avatar
Navisa
lanjut , ceritanya bagus
goodnovel comment avatar
Aeris Park
makasih banyak, ditunggu ya, Kak (⌒▽⌒)
ПРОСМОТР ВСЕХ КОММЕНТАРИЕВ

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status