Share

280. Tugas Sehari-hari

“Miss, bisa tanyakan ke Pak Novan di mana suamiku? Terus tanya juga lagi ngapain. Kalau perlu tolong kirim foto. Lakukan diam-diam jangan sampai ketahuan. Dan Miss jangan bilang kalau aku yang minta. Ayo, cepat. Aku tunggu di sini.” Sahara menarik salah satu kursi ruang makan di gedung tempat tinggal para pegawai.

“Kamu jauh-jauh ke sini cuma mau minta itu?” tanya Rini, mematikan kompor listrik tempat ia membuat sup ayam untuk putranya.

Sahara mengangguk, menopangkan tangan di dagu dan memutar-mutar ponselnya di meja makan.

“Memangnya kenapa ponselmu? Enggak bisa dipakai menghubungi Pak Roy?” Rini melepas apron yang dikenakannya seraya berjalan menuju meja makan.

“Aku sedang ngambek. Malas menjawab pesan suamiku tapi aku penasaran dia di mana. Udah hampir tiga bulan enggak ada kabar dengan hubungan Herbert dan Letta. Sepertinya kali ini pimpinan kalian enggak bisa menembus pertahanan Herbert. Pria itu benar-benar misterius. Kukira selama ini Presdir-nya yang misterius. Roy terkala
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (10)
goodnovel comment avatar
Christina Natalia
hahaha Rara ...merajuknya ckckck...
goodnovel comment avatar
Anggiria Dewi
bumil satu ini suka bener ngambekan
goodnovel comment avatar
App Putri Chinar
ngambek lagi.....
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status