Share

49. Mimpi Burukku

Roy merasakan tubuhnya sangat enteng. Ini adalah kali pertama dia tidur memeluk seorang wanita di ranjangnya. Dalam ikatan jelas, sebagai suami istri. Walau tujuannya jauh melenceng dari konsep sebenarnya. Tangannya masih merasakan kulit punggung Sahara yang kehalusannya bagai beludru. Tubuh mereka menyatu di bawah selimut. Tatapannya masih menelusuri wajah Sahara.

Sangat cantik, sangat polos, dan begitu memabukkan ….

Roy memejamkan mata, meninggalkan suasana kamar sejuk karena hembusan pendingin udara yang disetel sedang. Pikirannya melayang, perlahan masuk ke dalam mimpi yang berusaha dia lupakan.

“Pokoknya kamu harus ikut. Ini investor besar, Shel. Perusahaanku semakin berkembang dan investor asing mulai berdatangan. Ini kesempatan kita. Setelah ini semua berhasil, kita akan segera menikah. Aku janji.” Dia duduk di balik meja kerjanya sambil memasukkan segala berkas yang diperlukan untu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (20)
goodnovel comment avatar
Non Ifaku
makin kesini makin menarik.
goodnovel comment avatar
LANGIT JINGGA
Kasihan Sahara. Btw, suka banget sama cerita ini.
goodnovel comment avatar
Widya Nur Kartika Dewi
tmbah bkin penasaran ceritanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status