Share

Bab 49 Aku Tidak Menyesalinya

“Selamat malam semuanya, terima kasih karena telah menyempatkan waktu untuk datang merayakan ulang tahun pria tua ini,” ujar seorang pria tua dengan suara lantang. Walau usianya telah mencapai tiga perempat abad, tapi tubuhnya tetap terlihat kokoh dan energik.

“Rusli Diwangkara,” bisik Evelyn kepada Adam, khawatir pria itu tidak mengenali sang tetua Keluarga Diwangkara.

Walaupun wajah Rusli terlihat seperti seorang pria tua yang ramah dan baik hati, tapi sebenarnya dalam Keluarga Diwangkara, Evelyn tahu tidak ada yang memiliki sifat lebih keras dibandingkan pria tersebut. Orang yang awalnya setuju dengan usulan Reyhan dan bersikeras memaksa Andre melanjutkan perjodohannya dengan Evelyn tak lain dan tak bukan adalah pria tersebut. Demi harta dan kekuasaan, Rusli rela mengesampingkan kenyataan bahwa dia mungkin mengorbankan kehormatan cucunya.

‘Kalau bukan karena tahu siapa mendiang kakek, aku pasti akan mencurigai bahwa dia dan Reyhan punya hubungan darah,’ dengus Evelyn dalam hat
LuciferAter

WOW! DOUBLE KILL! Balesannya nggak nahan Mbak Eve!! >< Okelah, walau sebelumnya dia pernah dendam sama Adam karena pria itu yang menyebabkan kekacauan hidupnya, tapi kayaknya bertemu dan menjadi dekat dengan Adam sendiri membuat dia membuka mata kali ya? Hmm, menurut kalian gimana gengs?? Evelyn harus mensyukuri atau tidak karena tidak jadi nikah sama Andre?

| 5
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (12)
goodnovel comment avatar
bzare21
Touchdown!!!!!!!
goodnovel comment avatar
Novi Ruyun
nicee Evelynnn
goodnovel comment avatar
Siti Dwi
Yeah its ok.Akhirnya Evelyn menyadari akan kebejatan keluarga Diwangkara
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status