Home / Fantasi / Geger Kahyangan / 82.Song Yue vs Maya Geni

Share

82.Song Yue vs Maya Geni

Author: Gibran
last update Last Updated: 2024-10-28 07:50:40

Kobaran badai api di dalam perisai persegi itu pun mulai menghilang. Anoman mendengus kesal karena beberapa kali pertarungan dia harus ikut turun tangan menahan ledakan dahsyat dari anak Jaka Geni.

"Sebenarnya dia tengah mencetak seseorang untuk menjadi monters di masa depan..." batin Anoman sambil menatap kedalam perisai miliknya.

Setelah api mulai padam dan menghilang, semua mata terbelalak melihat apa yang terjadi didalam perisai tersebut. Mereka tak menyangka, arena yang kuat dan kokoh itu nampak hancur di bagian tengahnya seperti batu saja ditancapi lima tombak besar hingga menyisakan bekas. Tepat di tengah-tengah lima lubang aneh tersebut, terkapar Barata Geni dalam keadaan tak berwujud lagi. Pakaiannya hancur dan seluruh tubuhnya penuh dengan luka gores hingga berlumuran darah.

Izanagi dan Lei Gong dibuat melongo melihat hal tersebut. Ternyata apa yang dikatakan Jaka Geni benar adanya. Jurus Tangan Dewa Kematian milik keluarga Dewi Gangga memang sangat mengerikan. Bahkan Api B
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Geger Kahyangan   83.Song Yue vs Maya Geni(2)

    Dari dalam tubuh Song Yue keluar hawa dingin yang luar biasa. Maya yang sudah tahu kemampuan Song Yue adalah kekuatan es langsung mengerahkan kekuatan api ijo yang dimilikinya.Selama ini dia tak pernah menunjukkan kekuatan tersebut karena kekuatan itu dia dapat belum lama setelah menikah dengan Gandi. Kekuatan Inti Api Ijo yang diberikan oleh ayahnya, Batara Geni.Wossssh!Api tersebut membungkus tubuhnya. Semua orang menatap takjub kearah Maya yang selama ini tak begitu menonjol di Padepokan Langit karena semua mengira bahwa dia adalah anak dari Gondo Sula.Song Yue membuka serangan lebih dulu. Tubuhnya melesat dengan cepat menyambar kearah Maya Geni. Kakinya bergerak cepat mengarah ke dada. Maya Geni segera menangkis dengan menahan menggunakan telapak tangannya. Lalu saat dia menghentakkan kaki, kekuatan api ijo pun keluar seperti gelombang yang membuat tubuh Song Yue terpental.Wussss!Dengan cepat Song Yue segera menguasai tubuhnya lalu membuat gerakan indah dengan menggunakan du

    Last Updated : 2024-10-28
  • Geger Kahyangan   84.Dewi Suci Geni vs Luo Yan

    Semua orang terharu melihat apa yang terjadi diantara Song Yue dan Maya Geni. Ternyata meskipun mereka berbeda ibu, persaudaraan masih melekat di hati keduanya. Keduanya pun sama-sama melangkah keluar arena dengan saling bergandengan tangan. Pemandangan adem ayem ini tentu saja menyentuh banyak penonton dan para dewa apalagi Bara dan Gandi yang menjadi kekasih mereka."Istri kalian sama-sama akrab, aku harap kalian juga akrab satu sama lain," kata Sukma tiba-tiba berceletuk.Gandi langsung pasang wajah cemberut."Siapa bilang kami akrab? Ada persaingan di antara kami yang tak bisa dihindari lagi." kata Gandi dengan wajah masih cemberut."Kita akan buktikan siapa yang pantas memiliki Kahiyang Dewi," sahut Bara sambil tersenyum lebar. Pemuda ini nampak santai dan tenang karena dia tahu, Gandi ada dijalan yang sama dengan dirinya. Semuanya sudah diatur oleh Batara Geni untuk mereka berdua.Sukma Geni menatap kearah Bara Sena."Kahiyang Dewi? Maksudmu wanita Naga yang ada di tribun sana?"

    Last Updated : 2024-10-28
  • Geger Kahyangan   85.Jurus Rahasia Kristal Jiwa

    Semua mata menatap kearah arena dimana Luo Yan tengah mencengkram tangan Dewi Suci Geni yang tak berkutik di dalam wilayah Gerbang Darah milik anak angkat dari Dewi Luo Yin tersebut. Mereka sama-sama heran dengan kemampuan Luo Yan yang ternyata berada di tingkat yang menakjubkan bagi para dewa yang hadir disana sebagai penonton. Dewi Suci Geni yang tak bisa menarik kembali tangannya dari cengkraman lawan terpaksa menggunakan cara terakhir yang diajarkan oleh ibunya. Yaitu memecah Kristal Jiwa miliknya dan mendapatkan kekuatan hingga seratus kali lipat dari sebelumnya. Itu artinya Dewi Suci Geni bisa langsung menerobos menjadi Dewa setingkat Anoman!"Maaf Ibu, kakak...Hanya ini yang bisa aku lakukan. Aku terpaksa melakukanya demi harga diriku sebagai anakmu...Dan akan aku buktikan, bahwa ras kami tidak bisa direndahkan oleh siapa pun!" batin Dewi Suci Geni dengan mata menyala biru.Luo Yan menatap tajam kearah gadis itu dengan salah satu mata yang menyala merah karena dia menggunakan

    Last Updated : 2024-10-29
  • Geger Kahyangan   86.Jurus Rahasia Kristal Jiwa(2)

    Perisai biru muda milik Anoman seketika berubah warna menjadi merah darah. Semua orang pun menatap takjub karena perisai itu menjadi lebih kuat dari sebelumnya. Anoman sendiri merasa kagum dengan kemampuan Jaka Geni."Dia hanya menggunakan jari telunjuk untuk mengubah perisai milikku menjadi lebih kuat hingga puluhan kali lipat! Luar biasa...!" batin Anoman. Tanpa dia sadari, Jaka Geni mendengar apa yang Dewa pelindung itu katakan didalam hati. Bara Sena dan Gandi Wiratama sama-sama tak berkedip menatap kearah arena. Begitu pun dengan anak-anak Jaka Geni yang lainnya. Mereka semua sama sekali tak mengira, bahwa Ras Kristal Jiwa memiliki jurus yang aneh dan misterius namun sangat mengerikan tersebut."Dia menyembunyikan kekuatannya...Atau, ini adalah Jurus pamungkas yang seharusnya tidak dia kerahkan?" batin Bara Sena. Tangannya meraba lantai di bawahnya. Dia pun mengerahkan rantai ungu miliknya dibawah tanah hingga tepat berada di bawah arena. Namun saat mencoba untuk lebih dekat l

    Last Updated : 2024-10-29
  • Geger Kahyangan   87.Ilmu Agni Maya

    Jaka Geni menyentuh kening putrinya yang tergeletak di lantai dalam keadaan terluka parah. Namun pria itu terlihat sangat tenang meski melihat putrinya yang berlumuran darah. Sementara Dewi Chang Yun juga datang untuk mengobati Luo Yan yang sudah tak sadarkan diri setelah dia berhasil bangun sesaat.Jaka Geni tersenyum kecil sambil menatap putrinya."Kau sudah tunjukkan kehebatan yang tak dimiliki orang lain putriku. Ayah bangga padamu. Kau baru saja melewati takdir yang luar biasa...Aku tahu, kau bisa melewatinya meski kau harus kalah di atas arena ini, tapi kau lah yang menjadi pemenang yang sebenarnya di dunia ini. Karena kau sudah berani menembus batas yang tak bisa dilakukan oleh orang lain termasuk aku," kata Jaka Geni sambil menyalurkan kekuatan Agni Maya miliknya untuk mengobati gadis tersebut.Aura kuning keemasan mengalir dari tangan Batara Geni menyelimuti tubuh Dewi Suci Geni. Gadis itu tidak menunjukkan gelagat apa pun meski aliran kekuatan Agni Maya itu terus mengalir ke

    Last Updated : 2024-10-30
  • Geger Kahyangan   88.Kamadewa vs Asoka

    Dua pemuda berambut sama panjang namun dengan kulit yang sedikit aneh dari kebanyakan Dewa lainnya saling berhadapan satu sama lain. Mereka adalah anak dari Dewa Wisnu dan Dewa Siwa atau saudara Dewi Iswara Aninda yang dirawat oleh Dewa Wisnu. Keduanya tumbuh bersama dibawah didikan Dewa berkulit biru tersebut.Kamadewa adalah anak kandung Dewa Wisnu sedangkan Asoka adalah anak angkatnya. Mereka tumbuh bersama hingga keduanya saling mengenal layaknya saudara. Namun sifat keduanya jauh berbeda. Kamadewa memiliki sifat yang pemdiam dan bijak dalam mengambil keputusan. Itu adalah sifat yang diturunkan oleh ayahnya, Dewa Wisnu. Sedangkan Asoka memiliki sifat dan watak yang keras dan suka mengganggu. Biasanya mereka selalu bertengkar kemudian akrab kembali. Tapi sekarang mereka justru harus berhadapan di atas arena. Dimana kemampuan mereka akan saling diadu dan mencari siapa yang terkuat diantara keduanya. Bara dan Gandi sama-sama memperhatikan Kamadewa dan Asoka yang sebentar lagi akan s

    Last Updated : 2024-10-30
  • Geger Kahyangan   89.Kemampuan Aneh Asoka

    Hawa di sekitar gelanggang mendadak berubah menjadi gelap dan aura menekan yang begitu kuat terasa saat seratus tangan biru keluar dari lingkaran biru yang ada di belakang tubuh Kamadewa. Semua mata menatap kearahnya. "Kekuatan yang sangat mengerikan..." ucap Gandi dengan mata tak berkedip."Kekuatan yang kau miliki masih bisa bersaing dengannya, tak perlu khawatir." sahut Sukma Geni."Benarkah? Aku malah tak terpikir sama sekali tentang hal itu..." ucap Gandi."Kemampuan Kamadewa memang hebat. Dia dibekali kekuatan yang tidak dimiliki oleh anak-anak Ayah Jaka Geni. Yaitu Jiwa Kebijaksanaan. Dimana kemampuan itu bisa membuat dia menilai dan memutuskan secara tepat apa yang harus dia lakukan untuk mendapatkan kemenangan. Seperti yang kita lihat, dia tahu apa yang Asoka kawatirkan. Dan dia menggunakan kemampuan tersebut untuk membuat saudara angkatnya itu semakin ketakutan meski kita tak bisa melihatnya. Tapi aku bisa merasakan ketakutan yang tengah melanda anak Dewa Siwa tersebut..."

    Last Updated : 2024-10-31
  • Geger Kahyangan   90.Gerbang Merah

    Asoka tertawa puas. Lalu dia pun berteriak keras. Aura hitam keunguan menyeruak dari dalam tubuhnya menciptakan gelombang dahsyat yang menyapu ke segala arah. Kekuatan pria itu pun telah mencapai tingkat yang mencengangkan di mata para Dewa. Setelah Dewi Suci Geni menggegerkan semua orang, kini Asoka pun menunjukkan hal yang tidak jauh berbeda meski tingkatannya masih berada dibawah Suci Geni.Meski berada dibawah Suci Geni, kemampuan Asoka saat ini bisa dianggap setara dengan Dewa Petir Lei Gong yang sebentar lagi akan mencapai puncak Ranah Alam Dewa. Kamadewa yang tengah ditindas didalam sana tentu saja bukan lawan Asoka yang baru saja membangkitkan kekuatan aneh miliknya.Tak ingin anak dari Dewa Wisnu mati karena ulah Asoka yang sudah dirawat dan dianggap anak sendiri oleh Dewa berkulit biru itu, Jaka Geni pun meminta Anoman untuk turun tangan menghentikan kebrutalan Asoka yang hendak menghabisi nyawa Kamadewa.Akan tetapi, sebelum Anoman bergerak turun dan menghentikan Asoka, tib

    Last Updated : 2024-10-31

Latest chapter

  • Geger Kahyangan   545.Dewa Cahaya

    Kedua Iblis Legenda yang tengah tergantung di udara oleh rantai petir dan rantai biru itu semakin lama semakin melemah karena kekuatan jiwa mereka telah diserap masuk ke dalam Alam jiwa Bara Sena. Hingga akhirnya tubuh jiwa mereka lenyap menyisakan dua butir kelereng merah dan biru yang memancarkan kekuatan mengerikan. Itu adalah inti Jiwa dari kedua Iblis tersebut.Rantai biru pun menghilang pertanda tugasnya sudah selesai. Begitu juga dengan rantai petir milik Batara Geni yang kembali ke langit. "Sisanya kau selesaikan sendiri Bara. Dua inti Jiwa itu harus kau hancurkan dengan tanganmu sendiri untuk menyempurnakan pemurnian." kata Batara Geni.Bara segera melesat kearah dua benda bulat sebesar kelereng tersebut. Tapi rupanya dua benda itu tidak mudah untuk di tangkap. Mereka terbang menghindari tangan sang pemuda."Huh! Masih ingin berjuang ya..." batin pemuda itu lalu dia pun merapal satu mantra. Beberapa saat kemudian dari dalam tubuhnya keluar satu sosok yang tak lain adalah tub

  • Geger Kahyangan   544.Pemurnian Dimulai

    Bara Sena duduk bersila di tengah altar berhadapan dengan Batara Geni yang juga duduk di depannya. Sementara itu, Gandi nampak berdiri di belakang Bara sesuai dengan arahan yang Batara Geni berikan."Bara, sekarang kau masuk ke dalam Alam Jiwa milikmu dan alihkan perhatian Cakara serta Sasaka." ucap Batara Geni. Bara mengangguk. Dia pun memejamkan mata dan mulai memasuki alam jiwa miliknya.Saat pemuda itu membuka matanya kembali, dia melihat lautan yang sangat luas. Tepat di tengah lautan itu terlihat pulau yang besar. Di bagian tengah pulau itu terpancar cahaya emas terang yang menembus langit. Itu adalah inti kekuatan sejati miliknya. Bara melayang menuju ke arah cahaya tersebut dan mendarat di depan sebuah Kuil kecil."Ada apa kau kesini? Tumben sekali," terdengar satu suara yang datang dari balik Kuil kecil tersebut. Bara menatap satu sosok pria besar berambut merah yang muncul dari balik Kuil tersebut. Rupanya cahaya terang yang menembus langit berasal dari Kuil itu."Aku hanya

  • Geger Kahyangan   543.Rencana Batara Geni

    Kembali ke Dunia Penyimpanan milik Bara Sena...Di Tengah altar tersebut terlihat Bara dan Gandi yang sama-sama dilanda perasaan cemas melihat keadaan Kahiyang Dewi yang tak kunjung membaik. Meski keadaan kulitnya sudah segar kembali, namun rambutnya masih saja putih dan wanita Naga itu belum juga sadarkan diri. Bara dan Gandi sama-sama duduk bersila di samping wanita tersebut. Bara di sebelah kanan dan Gandi di sebelah kirinya."Apa yang terjadi? Kenapa dia masih belum membaik?" ucap Gandi sambil menoleh kearah Bara Sena. "Ada yang tidak beres. Seharusnya dia akan membaik setelah masuk ke dalam Dunia ini. Dulu waktu dia terluka parah, dia sembuh dengan cepat setelah masuk ke dunia ini..." kata Bara lalu dia menoleh kearah Batara Geni yang tersenyum sambil melangkah kearah kedua menantunya tersebut."Sepertinya kau belum menyadari sesuatu Bara," ucap Mahadewa tersebut. Bara segera bangkit dari duduknya karena merasa ayah mertuanya tersebut ingin mengatakan sesuatu."Apa maksudmu aya

  • Geger Kahyangan   542.Kabar Dari Ganesha

    Bola kekuatan berwarna putih dengan aura hitam di sekelilingnya itu menderu ganas dan dengan cepat sudah tiba di tempat Sukma Geni terkubur. Tiba-tiba saja dari dalam tanah keluar aura merah yang membentuk tangan raksasa. Tangan itu menangkap bola kekuatan milik Anoman dan meremasnya hingga meledak dengan sangat dahsyat.Melihat serangannya di tahan oleh tangan merah raksasa itu, Anoman hanya bisa terdiam dan sedikit terperangah."Dia menahan seranganku dengan mudah..." Sukma Geni melayang keluar dari dalam tanah dan berhenti belasan tombak di hadapan Anoman."Paman, kau memiliki kemampuan menciptakan petaka langit yang kata ayah sangatlah kuat. Apakah aku boleh mencobanya?" tanya wanita itu. Kedua mata Anoman terbelalak mendengar permintaan Sukma Geni."Yang benar saja! Kemampuan itu sangat jarang aku gunakan kecuali melawan Iblis besar seperti Iblis Muka Sepuluh atau Dasamuka. Jika aku menggunakan kemampuan itu sembarangan, Kerajaan mu ini akan hancur." kata Anoman tidak setuju."T

  • Geger Kahyangan   541.Latihan

    Mendengar apa yang dikatakan oleh Ki Ageng Samudra Biru, Gandi merasa seakan-akan langit baru saja runtuh dan menimpa tubuhnya. Dia tak menyangka kisah asmaranya dengan Kahiyang Dewi akan menjadi serumit itu. Seandainya sejak awal dia tahu Kahiyang Dewi adalah Pewaris dari Naga Suci, tentu saja dia tidak akan terlalu berharap. Ki Ageng berusaha untuk membuat perasaan pemuda itu tenang kembali."Kau hanya bisa berharap pada keberuntungan anak muda. Jika dia memilih untuk tidak menjadi Pewaris Naga Suci, ada kemungkinan kau bisa mendapatkannya kembali. Tapi, tentu saja kau harus meminta ijin secara langsung kepada para tetua di Kuil Naga Api. Dan mereka itu bukanlah Naga yang lemah. Karena kebanyakan dari mereka adalah pertapa. Itu akan cukup sulit untukmu apalagi yang akan kau persunting adalah pewaris Naga suci. Mereka pasti akan mempertahankan Kahiyang Dewi mati-matian. Apakah kau siap dengan dampak yang akan ditimbulkan? Itu tergantung dirimu sendiri," kata Ki Ageng Samudra Biru.Ga

  • Geger Kahyangan   540.Nasehat

    Bara Sena dan Gandi Wiratama sama-sama terdiam mendengar teguran dari ayah mertua mereka berdua. Padahal semua orang yang ada disana sudah merasa tegang karena takut terjadi pertarungan antara kedua menantu Mahadewa didalam istana tersebut. Jika itu terjadi, pastinya akan menjadi hal yang buruk. Mereka bersyukur karena ada Batara Geni disana sehingga tidak terjadi keributan yang lebih besar. Siapa juga yang berani mencari masalah dengan Mahadewa tersebut?"Kalian berdua adalah menantuku. Anak gadisku sudah menjadi istri-istri kalian berdua. Tapi kalian masih saja memperebutkan satu wanita dan memilih untuk saling bermusuhan. Apakah kalian pikir pertarungan kalian akan menyelesaikan permasalahan? Seandainya kalian bertarung di dunia manusia, berapa juta orang yang akan mati tanpa tahu alasannya kenapa. Jika kalian tetap seperti itu, aku yang akan menjadi lawan kalian berdua dan aku anggap kalian sebagai musuh." ucap Batara Geni tegas.Bara dan Gandi sama-sama menunduk. Mereka berdua me

  • Geger Kahyangan   539.Kesal

    Batara Geni menatap tubuh Kahiyang Dewi yang tergeletak di atas lantai Istana Abadi. Matanya pun menatap rambut putih wanita tersebut. Kedatangan sang Batara cukup mengejutkan para pengikut Bara Sena yang sudah ada disana beberapa waktu yang lalu. Lu Xie adalah orang yang paling merasa senang karena kedatangan ayahnya. Namun Mahadewa tersebut hanya mengedipkan sebelah matanya untuk menyapa sang putri. Karena dia harus segera mengobati Kahiyang Dewi yang sedang terluka parah."Tubuh Ganda miliknya sudah hancur, sehingga membuat Inti Jiwanya terluka cukup parah. Aku bisa mengobati lukanya, tapi akan memakan waktu yang cukup lama untuk memulihkan kekuatan jiwanya." kata Batara Geni setelah memeriksa keadaan Kahiyang Dewi."Ayah mertua, apa yang harus aku lakukan agar dia bisa pulih dengan cepat?" tanya Gandi. Batara Geni menghela napas lalu menoleh kearah pemuda tersebut."Ada satu cara lain untuk menyembuhkannya, tapi aku tak tahu apa kau menyetujuinya atau tidak." kata Mahadewa tersebu

  • Geger Kahyangan   538.Batara Geni(2)

    Ratu Iblis Mayadwipa terkejut dengan apa yang baru saja dikatakan oleh Batara Geni mengenai dirinya yang seorang tubuh ganda. Wanita itu hampir tak percaya tubuh asli miliknya dikalahkan oleh seorang tubuh ganda dengan kesadaran ilahi yang artinya, itu adalah tubuh kedua Batara Geni."Bagaimana bisa...! Tubuh Ganda bisa memiliki kekuatan sehebat itu!? Kau tidak sedang membual di hadapanku bukan!?" teriak wanita itu dengan mata yang melotot.Batara Geni tersenyum lalu tangannya bergerak ke depan."Kau hanyalah tubuh boneka, aku lebih suka menjawab pertanyaan dari tubuh aslimu," ucapnya lalu seketika tangan merah yang tengah mencengkram leher Mayadwipa bergerak cepat. Wanita itu hendak berteriak namun kalah cepat.Krek!Kepala wanita itu pun putus dari lehernya dan jatuh ke bawah sana. Tubuh asli Mayadwipa yang ada di sebelahnya nampak bergetar hebat lalu berteriak keras menahan rasa sakit karena tubuh ganda miliknya telah tewas. "Aku tahu, kau bisa membuatnya hidup lagi. Tapi kau memi

  • Geger Kahyangan   537.Batara Geni

    Sosok yang tak lain adalah Batara Geni itu menoleh kearah Bara Sena lalu mengedipkan sebelah matanya. Kemudian dia menjentikkan jarinya. Saat itu juga, dunia Ilusi milik Mayadwipa menghilang begitu saja. Bara menoleh kearah samping kanannya dan melihat Sanskara yang tergeletak di atas tanah. Gandi yang juga melihat hal itu segera melesat kearah tubuh ganda miliknya. Dia berlutut dan memeriksa tubuh ganda tersebut."Tak perlu khawatir, dia hanya sedikit terluka." ucap Batara Geni yang melihat Gandi menatap cemas ke arah Sanskara. Gandi mengangkat wajahnya dan melihat Batara Geni yang tersenyum ke arahnya."Apakah kau datang karena Narashansa?" tanya Gandi."Tentu saja, karena dia adalah makhluk ciptaanku. Kalian sebaiknya mundur, wanita ini memiliki kekuatan yang bukan Ranah kalian berdua," kata Batara Geni kepada Bara dan Gandi yang ada di belakangnya.Bara menoleh kearah Gandi. Keduanya sama-sama mengangguk. Sambil membawa tubuh Sanskara, Gandi segera mundur bersama Bara Sena ke tem

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status