Share

Bab 16

[Sayang … udah siap ketemu calon mertua?] Aku yang masih sibuk dengan kerjaan, tersenyum ketika melihat pesan di ponsel. Nama Adit tertera di depan layar.

Dengan cepat kubalas pesan darinya.

[Sedikit takut, takut tidak mendapat restu dari orang tuamu. Mengingat, siapalah aku ini, Dit] emot sedih dibelakangnya.

[Jangan takut, Sayang. Ada aku di sini] balasnya dengan emot cium.

'Dasar Adit, selalu saja mampu membuatku tersenyum'

Perasaanku takut, takut kalau orang tua Adit tidak dapat menerimaku.

[Baiknya, pikirkan dulu keputusanmu, Dit. Jangan sampai, akhirnya menyesal]

[Apa yang harus aku pikirkan, Ra? Yang aku tahu, aku mencintaimu. Harus seperti apa aku

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status